Deklarasi kotak kosong di pasar Desa Sungai Raya tepatnya di Pasar Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Minggu (27/10/2024), dihadiri ratusan simpatisan pemenangan kotak kosong.
Dari pantauan media ini di lapangan, tampak hadir Suryadarma Gidot, Irawan, Rollex Corrnery, sebagai Koordinator Sungai Raya Kepulauan, Holik (Koordinator Sungai Raya), dan ratusan simpatisan pemenangan kotak kosong. Hadir pula Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Sungai Raya Kepulauan dan aparat dari Polsek Sungai Raya Kepulauan, Polsek Sungai Raya, Polsek Capkala dan Polairud Polres Bengkayang.
Baca juga: Surat Terbuka untuk Eri Cahyadi, Ribuan Warga Pilih Kota Kosong Jika Tidak Cabut Keputusan Walikota
Dalam sambutannya, Koordinator Sungai Raya Kepulauan, Rollex Corrnery menghimbau agar masyarakat secara bersama-sama menyuarakan perlawanan moral saat pesta demokrasi tahun 2024 ini. Selain itu, pihaknya meluruskan adanya ujaran bahwa apabila kotak kosong menang, maka tidak ada yang menjabat menjadi Bupati Bengkayang.
"Adapun ujaran tersebut dapat dibilang menyesatkan. Karena dalam Peraturan KPU sudah dijelaskan bahwa akan ada yang menjabat sebagai Pj Bupati hingga tahun 2025 apabila kotak kosong menang. Maka dari itu, masyarakat tidak perlu khawatir untuk memilih kotak kosong," jelas Rolex Cornnery.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya, Holik selaku Koordinator Kecamatan Sungai Raya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Sungai Raya, dan Capkala untuk memenangkan kotak kosong dalam pemilihan Bupati dan wakil Bupati Bengkayang.
"Sekali lagi saya serukan kepada masyarakat pesisir untuk memenangkan kotak kosong. San jangan lupa pada tanggal 27 November 2024 untuk datang TPS untuk mencoblos kotak kosong," ucap Holik.
Baca juga: Suara Nyaring Coblos Kotak Kosong Menggema di Pilkada Gresik
Irawan yang hadir dalam giat tersebut juga mengatakan kepada masyarakat pesisir, jangan sampai lupa pada tanggal 27 november 2024 untuk mendatangi TPS-TPS untuk menyumbangkan suaranya dalam memenangkan kotak kosong.
"Bagi mereka yang senang dengan nomor urut 2 silakan. Kami tidak memaksa siapapun untuk mendukung siapa saja, tapi dengan perjuangan kotak kosong untuk memperbaiki birokrasi Pemerintahan Kabupaten Bengkayang," pungkas Irawan.
Suryadman Gidot yang hadir sebagai tamu undangan menyampaikan kotak kosong ini merupakan bagian demokrasi. Jangan sampai ada yang beranggapan kotak kosong itu tidak ada orangnya, itu salah. Kotak kosong merupakan orang-orang yang mereka merasa tidak dianggap atau pun masyarakat merasa kecewa dengan Pemerintah Kabupaten Bengkayang, yang mana Pemerintah tidak menepati janji-janjinya pada masyarakat masa paslon nomor urut 2 menjabat Bupati dan Wakil Bupati.
Baca juga: Satreskrim Polres Bengkayang Grebek Tambang Emas Ilegal di Belakang Pemakaman Bongja
"Mengapa kalau kotak kosong menang, kita tidak memiliki Bupati. Itu pemikiran yang salah. Seandainya kotak kosong menang, kita akan mengadakan Pilkada pada tahun 2025 untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru. Untuk mengisi kekosongan bupati dan wakil bupati akan diisi oleh Penjabat Bupati untuk menjalan roda pemerintahan," ungkap Suryadman Gidot.
Selesai kegiatan deklarasi kotak kosong di pasar Sungai Raya, simpatisan kotak kosong dilanjutkan ke Panwascam Sungai Raya Kepulauan dan PPK Sungai Raya Kepulauan mengantarkan kotak kosong secara simbolis. (*)
Editor : Bambang Harianto