Warga Desa Gadingwatu Bikin Petisi Dukung Polres Gresik Tuntaskan Laporan Dugaan Korupsi Dana Desa
Sejumlah warga Desa Gadingwatu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, mendatangi Polres Gresik pada Selasa siang (6/5/2025). Maksud kedatangan mereka untuk menyerahkan petisi dukungan terhadap Polres Gresik agar segera menuntaskan pengaduan atas dugaan korupsi Dana Desa di Desa Gadingwatu.
Pengaduan atas dugaan korupsi Dana Desa di Desa Gadingwatu telah disampaikan ke Polres Gresik pada Maret 2025. Supaya dalam penanganan pengaduan tersebut dilakukan secara profesional dan transparan, maka warga Desa Gadingwatu membuat petisi dukungan yang ditandatangani oleh ratusan warga Desa Gadingwatu.
Baca Juga: Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa di Desa Gadingwatu Diadukan ke Polres Gresik
"Kami warga Desa Gadingwatu sudah geram. Korupsi harus diberantas, jangan dibiarkan berlarut-larut. Kami menuntut agar proses hukum berjalan cepat, adil, dan transparan. Hukum seadil-adilnya pelaku korupsi tanpa pandang bulu," tegas perwakilan warga Desa Gadingwatu usai menyerahkan petisi ke bagian Tata Usaha Polres Gresik.
Warga mengaku tidak ingin kasus dugaan korupsi ini berhenti di tengah jalan atau dipetieskan. Mereka ingin memastikan bahwa hukum ditegakkan demi menjaga kepercayaan publik dan keadilan di desa mereka.
Baca Juga: Nasib TPST BUMDesma MATRA Menganti, dari Isu Bangkrut hingga Karyawan Tidak Dibayar
Petisi yang sudah diterima oleh Polres Gresik melalui Bripda Eko Nur A ini menjadi simbol persatuan warga Desa Gadingwatu agar mendapatkan pemimpin baru yang amanah dan tidak menyalahgunakan wewenang maupun jabatan.
"Kami sebagai warga Desa Gadingwatu menolak keras adanya praktik korupsi yang merugikan pembangunan desa. Kami berharap aparat penegak hukum menunjukkan keseriusan dalam menangani laporan ini hingga tuntas. Kami tidak ingin ada permainan atau kompromi. Desa Gadingwatu harus bersih dari korupsi. Demi masa depan anak cucu kami," tambah salah satu tokoh masyarakat yang hadir saat penyerahan petisi di Polres Gresik.
Baca Juga: Atap Penyangga Roboh, Kualitas Material Bangunan Lumbung Pangan di Desa Gadingwatu Harus Diusut
Penyidik yang menangani pengaduan warga, yakni Aipda Heri menyatakan akan menindaklanjuti petisi dan aspirasi warga Desa Gadingwatu sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
"Kami harap warga bersabar karena proses penyelidikan sedang berlangsung. Kami sudah dan sedang memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangannya," kata Aipda Heri. (*)
Editor : Bambang Harianto
