Tahukah anda, kanker prostat kebanyakan terjadi tanpa gejala. Hal itu karena kanker terjadi di prostat bagian pinggir, yang berbatasan dengan usus besar/dubur. Kelak saya akan jelaskan mengenai screening kanker prostat.
Saat ini saya akan jelaskan satu bahan makanan yang bagus untuk mencegah kanker prostat, yaitu biji kedelai.
Baca juga: IDI Lampung Melantik 9 Ketua IDI Cabang di Lampung Health Festival
Kandungan isoflavon di dalam biji kedelai yang tinggi dapat mengurangi resiko terjadinya kanker prostat, kanker payudara, dan kanker saluran pencernaan. Namun dalam beberapa penelitian, faktor ras dan genetik, ikut berpengaruh dalam perkembangan kanker prostat.
Walaupun begitu, kita tidak perlu kuatir. Dengan izin Allah resiko untuk terjadinya kanker prostat pada orang Asia lebih rendah dibandingkan dengan orang Amerika, khususnya Afro-Amerika.
Bagian dari isoflavon, yaitu genistein dan daidzein, yang berperan dalam mengurangi resiko terjadinya kanker prostat.
Baca juga: PB IDI Tekankan Pentingnya Dukungan Kesehatan Mental Selama Pendidikan Kedokteran
Makanan yang tinggi kedelai yang dimaksud bisa tahu, tofu, hingga susu kedelai. Namun ketika kita akan minum susu kedelai, mohon diperhatikan kandungan kedelainya, apakah tinggi, atau hanya air dengan perisa kedelai yang tinggi kadarnya. Atau susu kedelai yang kadar gulanya tinggi. kalau sering dikonsumsi rutin malah resiko ke kencing manis.
Namun yang perlu diperhatikan adalah, jangan sampai kita memakan biji kedelai namun juga menaikkan resiko terjadinya penyakit jantung, yaitu tahu goreng. Karena minyak di dalamnya beresiko meningkatkan kadar kolesterol.
Baca juga: PB IDI Berikan Penghargaan untuk Dr Helmiyadi SpOT yang Meninggal Dunia dalam Tugas Pelayanan
Semoga ini bermanfaat.
*) Penulis : dr. Akhada Maulana Sp.U (Ketua Ikatan Dokter Indonesia perwakilan Kota Mataram/Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Mataram)
Editor : Syaiful Anwar