Penyegaran kembali terjadi di Kanwil Kemenkumham Jatim. Lapas Narkotika Pamekasan resmi berganti pimpinanannya, Senin (30/10/2023).
Acara pisah sambut ini berlangsung meriah dan penuh semangat dengan kehadiran berbagai pejabat tinggi. Termasuk Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Heni Yuwono.
Baca juga: Tim Penilai Internal Kemenkumham Verifikasi Lapangan di Lapas Narkotika Pamekasan
Pergantian kepemimpinan ini tak hanya disaksikan oleh para pejabat struktural, tetapi juga oleh semua pegawai Lapas Narkotika Pamekasan. Sebelum momen pisah sambut, lapas ini telah melaksanakan penutupan kegiatan rehabilitasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang merupakan pecandu narkoba.
Kepala Lapas yang lama, Eddi Juanedy, mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pihak. Apabila selama kepemimpinannya ada hal yang kurang berkenan.
"Kami meneruskan pengabdian di Jawa Tengah, semoga silahturahim bisa terus berjalan," harapnya.
Pejabat baru, Yhoga Aditya Ruswanto, yang juga memiliki darah keturunan Madura, menyampaikan keyakinannya bahwa dirinya dapat dengan mudah beradaptasi di lingkungan kerja yang baru. Ia berharap agar diterima dengan baik oleh seluruh anggota Lapas Narkotika Pamekasan.
"Sehingga terbentuk tim kerja yang solid selama kepemimpinannya," terangnya.
Baca juga: Lapas Narkotika Pamekasan Telah Rehabilitasi 3.467 Warga Binaan Penyalahguna Narkoba
Dalam sambutannya, Heni menekankan bahwa mutasi, rotasi, dan promosi adalah hal yang biasa terjadi dalam instansi pemerintah. Ia mengingatkan semua pimpinan yang baru untuk menganggap tantangan ini sebagai hal yang positif.
"Yang akan membawa perubahan dan peningkatan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi unit pelaksana teknis (UPT) di bawah Kemenkumham," terangnya.
Heni juga menyampaikan bahwa di Kemenkumham, promosi, mutasi, dan rotasi telah diatur dengan manajemen talenta dan merit system yang berpatokan pada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dia mengingatkan bahwa sebagai pimpinan yang baru, akan banyak dinamika, ancaman, dan gangguan yang dihadapi, namun hal ini adalah ujian bagi kemampuan seorang pemimpin untuk menyelesaikan masalah dengan baik.
Baca juga: Prajurit TNI di Wilayah Perbatasan RI- Malaysia Gagalkan Penyeludupan 11 Kg Sabu
Heni menutup sambutannya dengan mengucapkan selamat dan sukses kepada Kepala Lapas yang lama dalam melaksanakan tugas di tempat yang baru. Sementara kepada Kepala Lapas yang baru, dia mengucapkan selamat datang dan yakin bahwa dengan adanya unsur keturunan Madura, Yhoga Aditya Ruswanto akan cepat beradaptasi dengan lingkungan yang baru.
Dia mendorong seluruh jajaran untuk bekerja bersama dengan keikhlasan dan mengimplementasikan semboyan "PASTI," yaitu Pantang Ada Sengketa, Tidak Ada Sumbang, untuk Meraih Kesuksesan Bersama. Dengan semangat yang tinggi, Heni Yuwono yakin bahwa Kepala Lapas yang baru beserta seluruh jajaran akan dapat meningkatkan kinerja Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan.
Dengan adanya penyegaran kepemimpinan ini, diharapkan bahwa Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan akan semakin efektif dalam menjalankan tugasnya dalam memperbaiki dan merehabilitasi WBP serta memitigasi masalah narkotika di wilayah Pamekasan, Jawa Timur. (Lan)
Editor : Ahmadi