Komandan Puspenerbal Hadiri Penyerahan Helikopter Panther AS 565 MBE Hasil Refurbishment kepada TNI AL

Reporter : -
Komandan Puspenerbal Hadiri Penyerahan Helikopter Panther AS 565 MBE Hasil Refurbishment kepada TNI AL
Laksda TNl Sisyani Jaffar menghadiri acara penyerahan hasil refurbishment dan suku cadang kritis helikopter Panther AS 565 MBE
advertorial

Komandan Pusat Penerbangan TNl Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksda TNl Sisyani Jaffar menghadiri acara penyerahan hasil refurbishment dan suku cadang kritis helikopter Panther AS 565 MBE kepada TNI AL yang diterima oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (24/1/2024).

Helikopter Panther AS 565 MBE hasil refurbishment yang berjumlah 8 unit ini, hanya tiga unit saja yang digelar, karena yang lainnya sedangan digunakan dalam misi operasi dan pemeliharaan rutin.

Baca Juga: Tim Puspenerbal Sabet Dua Medali di Kejurnas Karate Piala Panglima Koarmada RI 2024

Penyerahan Helikopter Panther AS 565 MBE ini, merupakan  bagian dari penyerahan pesawat oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subiyanto yang disaksikan Presiden Joko Widodo. Menhan menyerahkan secara simbolis Pesawat C-130J-30 Super Hercules kepada Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Fadjar Prasetyo.

Ini merupakan pesawat keempat dari lima pesawat yang dipesan oleh Kemhan RI untuk memperkuat armada pesawat angkut TNI AU. Pesawat angkut berat C-130J-30 Super Hercules dengan tail number A-1344 ini diterbangkan ke tanah air dari pabriknya di Marietta, Georgia, Amerika Serikat pada tanggal 16 Januari 2023 dan di Lanud Halim Perdanakusuma pada tanggal 22 Januari 2024.

Penerbangan ferry pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1344 dari Marietta ke tanah air dipimpin oleh Komandan Skadron Udara 31 Letkol Pnb Alfonsus Fatma Astara Duta, didampingi Kasiopslat Disops Lanud Halim Perdanakusuma Mayor Pnb Chandra Danang Jaya, dan Kaflight Line 1 Flighthar Skadud 31 Kapten Tek Barry Yoga Patria. Sejumlah personel ahli dari Lockheed Martin turut serta dalam perjalanan ini yaitu Richard Anthony, John Justin, Rolland Mark, dan Robert John.

Dalam upaya meningkatkan dan mengoptimalkan kemampuan pertahanan udara Indonesia, Kemhan RI telah berhasil menyelesaikan program pengadaan lima pesawat C-130J-30 Super Hercules. Pengadaan ini merupakan langkah strategis yang diambil oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto untuk memperkuat TNI Angkatan Udara, khususnya di bidang transportasi taktis.

Baca Juga: Gelar Refresment Training Camcopter S100, Skuadron 700 Wing Udara 2 Datangkan Tenaga Ahli dari Austria

Pengadaan lima pesawat produksi Lockheed Martin Global Inc., USA ini meliputi suku cadang, ground support serta program pelatihan, baik untuk penerbang maupun teknisi. Total jumlah personel yang melaksanakan program pelatihan sebanyak 58 orang terdiri dari 12 penerbang, 40 teknisi dan 6 load master.

Pesawat ini merupakan pesawat ke empat dengan tail number A-1344 dari lima pesawat yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan untuk TNI AU. Pesawat kelima (A-1342) rencananya akan tiba di bulan April 2024. Tiga pesawat sebelumnya telah diserahkan kepada TNI AU yakni pada tanggal 6 Maret 2023 (A-1339), 22 Juni 2023 (A-1340), dan 3 Agustus 2023 (A-1343). 

Selain pesawat C-130J-30 Super Hercules, pada kesempatan tersebut Menhan Prabowo juga secara simbolis menyerahkan hasil refurbishment helikopter Fennec dan suku cadangnya kepada TNI AD yang diterima oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Baca Juga: Tim Panahan Puspenerbal Fast Rajawali Archery Sabet Lima Medali di Kejuaraan Panahan Piala Dankormar 2024

Dalam kesempatan tersebut, 4 unit helikopter Fennec hasil refurbishment seluruhnya digelar. Selain itu, turut pula digelar 2 dari 8 unit helikopter H225M TNI AU yang telah diserahkan oleh Menhan Prabowo pada tanggal 1 Desember 2023.

Penambahan 5 pesawat C-130J-30 Super Hercules dan 8 unit helikopter H225M bagi TNI AU serta refurbishment helikopter Fennec sebanyak 4 unit bagi TNI AD dan helikopter Panther AS 565 MBE sebanyak 8 unit bagi TNI AL akan semakin memperkuat TNI dalam menjawab tantangan-tantangan di masa depan. 

Ini tentu juga semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang memiliki kekuatan pertahanan yang disegani di kawasan. Kementerian Pertahanan RI berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan pertahanan nasional guna menjaga kedaulatan dan keamanan negara. (Kin)

Editor : Syaiful Anwar