Komandan Puspenerbal Tinjau Pembangunan Fasilitas Helipad di RSPAL dr Ramelan Surabaya

Komandan Pusat Penerbangan TNl Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksamana Muda TNl Sisyani Jaffar didampingi Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL) dr. Ramelan Surabaya, Laksamana Pertama TNl dr. Sujoko Purnomo, Sp.B meninjau pembangunan fasilitas Helipad di Lantai 5 Gedung Perawatan Pasien RSPAL dr. Ramelan Surabaya pada Rabu (20/3/2024).

Dalam peninjuan tersebut, Komandan Puspenerbal didampingi lr Puspenerbal Kolonel Laut (T) Bambang Yunianto, Dirpers Puspenerbal Kolonel Laut (P) Ma'arif, Dandenma Puspenerbal, Letkol Marinir Parison Siregar dan Komandan Lanudal Sabang, Mayor Laut ( P) Ahmad Ervan.

Baca Juga: Tim Puspenerbal Sabet Dua Medali di Kejurnas Karate Piala Panglima Koarmada RI 2024

Kepala RSPAL dr. Ramelan Surabaya didampingi Wakabin, Wakamed, Kapokli, Kadep IGD, Kadep Bedah dan Dansatma RSPAL dr.Ramelan Surabaya.

Komandan Puspenerbal mengatakan bahwa untuk mempercepat penanganan pasien gawat darurat baik itu militer maupun sipil yang dievakuasi melalui udara (EMU) diperlukan keberadaan helipad di RSPAL dr. Ramelan Surabaya sebagai rumah sakit terbesar milik TNl AL ini.

Baca Juga: Gelar Refresment Training Camcopter S100, Skuadron 700 Wing Udara 2 Datangkan Tenaga Ahli dari Austria

Sehingga pembangunan fasilitas helipad di RSPAL dr. Ramelan Surabaya ini, harus sesuai dengan standar keamanan penerbangan, aman digunakan pesawat heli TNl AL dalam upaya proses evakuasi korban atau pasien darurat untuk mendapatkan penanganan medis cepat lanjutan di RSPAL.

Kepala RSPAL dr Ramelan Surabaya mengatakan bahwa pembangunan fasilitas helipad di lantai 5 Gedung Perawatan Pasien ini, menjadi hal yang cukup penting keberadaannya, terutama dalam penanganan pasien darurat yang memerlukan evakuasi cepat melalui jalur udara. 

Baca Juga: Tim Panahan Puspenerbal Fast Rajawali Archery Sabet Lima Medali di Kejuaraan Panahan Piala Dankormar 2024

“Keberadaan helipad di rumah sakit merupakan salah satu fasilitas yang cukup penting keberadaannya. Misalnya, untuk personel TNl / masyarakat yang mengalami kedaruratan dalam latihan, kecelakaan, karena penyakitnya cukup gawat, tapi tidak memungkinkan untuk melalui jalur laut / darat ya harus dengan helikopter. Dan itu sesuai instruksi Presiden RI sebagai salah satu bentuk layanan pada masyarakat,” kata Laksma dr. Sujoko.

Diharapkan dengan pembangunan fasilitas tersebut, semakin banyak masyarakat yang mendapat layanan kesehatan di RSPAL dr. Ramelan Surabaya. (Kin)

Editor : Bambang Harianto