TPM Tekankan Pentingnya Perubahan Mindset Petugas Lapas Banyuwangi

Reporter : -
TPM Tekankan Pentingnya Perubahan Mindset Petugas Lapas Banyuwangi
TPM memulai dengan menggelar verifikasi lapangan
advertorial

Tim Penilai Mandiri (TPM) Pembangunan Zona Integritas (ZI) mengunjungi Lapas IIA Banyuwangi pada Rabu (29/8/2023). Tim yang dipimpin pengendali teknis Andriyanto WP itu menekankan pentingnya perubahan mindset petugas lapas yang terletak di ujung timur Pulau Jawa itu.

TPM memulai dengan menggelar verifikasi lapangan di lapas yang dipimpin Wahyu Indarto itu. Evaluator yang terdiri dari enam orang itu berkeliling area lapas sambil melakukan tanya jawab.

"Untuk kondisi kantor sudah baik, informatif dan nyaman," ucap Andriyanto.

Andri mengapresiasi perubahan mindset yang dilakukan Wahyu dan jajarannya. Termasuk layanan di Lapas Banyuwangi mampu menjawab kebutuhan masyarakat terhadap layanan yang cepat, mudah dan transparan.

“Kami berharap berbagai perubahan yang telah dilakukan oleh jajaran Lapas Banyuwangi bisa diteruskan, terutama dalam hal layanan yang diberikan kepada masyarakat maupun warga binaan,” ujar Andri.

Tak hanya itu, TPM juga memberikan apresiasi terhadap inovasi unggulan yang diusung oleh Lapas Banyuwangi dalam pembangunan ZI menuju WBK. Inovasi unggulan tersebut yaitu aplikasi berbasis web yang bernama PASWANGI.

Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat dengan mudah melakukan registrasi kunjungan hingga pengajuan integrasi seperti Cuti Bersayarat (CB), Pembebasan Bersyarat (PB) dan Cuti Menjelang Bebas (CMB).

Kegiatan dilanjutkan dengan on desk evaluation di Aula Lapas Banyuwangi. Wahyu menjelaskan progres pembangunan zona integritas yang dilakukan jajarannya.

"Kami berkomitmen untuk membangun zona integritas, hal yang kami tekankan dalam beberapa tahun belakangan ini," tegas Wahyu.

Dari hasil verifikasi lapangan tersebut kemudian akan disampaikan kepada Tim Penilai Nasional (TPN) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk selanjutnya ditentukan kelayakan Lapas Banyuwangi dalam memperoleh predikat WBK. Tim Pertama ini nantinya juga akan menilai dua lapas lainnya. Yaitu Lapas Kelas I Madiun dan Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun. (gik)

Editor : Syaiful Anwar