Tips Menyimpan Daging Kurban agar Awet dan Tahan Lama
Cara menyimpan daging kurban yang benar :
1. Segera setelah lepas dari tubuh, daging harus segera dimasak atau disimpan. Daging cepat rusak jika tidak segera disimpan atau dimasak.
Baca Juga: Komandan Puspenerbal Serahkan Hewan Kurban Usai Pelaksanaan Sholat Idul Adha 1446 H
2. Jika kotor, cuci dengan air bersih dan segera dimasak. Jika ada bagian yang kotor, segera dipotong, dicuci, dan dimasak.
3. Jika kondisi bersih, tidak dicuci, namun langsung disimpan. Daging hanya dicuci kelak menjelang dimasak.
4. Jangan menyimpan daging utuh di dalam freezer. Potong kecil-kecil, masukkan plastik bening (1/2 atau 1 kg), disimpan dalam wadah/kontainer plastik.
5. Kurangi jumlah udara dalam kantung daging. Semakin sedikit oksigen dalam plastik, semakin terbatas kesempatan hidup mikroba pembusuk.
Baca Juga: 28.429 Ekor Sapi Kurban Masuk Jawa Timur Lewat Pelabuhan Ketapang
6. Jangan langsung memasukkan daging ke dalam freezer. Jika mendadak kedinginan, daging bisa mengkeret dan alat, transit dulu di dalam kulkas 12-24 jam sebelum disimpan di dalam freezer.
Cara Thrawing Daging yang benar :
1. Jangan memasukkan daging beku ke dalam air panas. Protein daging bisa langsung rusak saat dipanaskan.
2. Rendam daging beku (yang masih terbungkus plastik) dalam air suhu kamar. Biarkan air kran mengalir dan merendam daging beku.
3. Buka plastik dan cuci daging hingga bersih. Setelah kembali empuk, daging dicuci bersih dan siap dimasak.
*) Sumber : Ir. H Nanung Danar Dono (Wakil Ketua Halal Cenetr Universitas Gajah Mada)
Editor : Zainuddin Qodir
