Stop Wariskan Sampah, Ekosistem Kelautan Adalah Masa Depan Kita

lintasperkoro.com
Panglima TNI laksamana TNI Yudo Margono, saat menjadi Keynote Speech

Salah satu komitmen pemerintah Indonesia yang dikedepankan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam berbagai kesempatan adalah tentang Blue Economy dan Green Economy. Joko Widodo memiliki visi, kedua sektor itu memberikan kesejahteraan kepada masyarakat Indonesia. Demikian ungkapan Panglima TNI laksamana TNI Yudo Margono, saat menjadi Keynote Speech dalam Seminar Maritim Nasional Tahun 2023 yang dilaksanakan oleh TNI AL bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), bertempat di Seskoal Kebayoran Lama Jakarta Selatan, Rabu  (27/9/2023). 

Panglima TNI memaparkan Blue Economi atau Ekonomi biru adalah model pembangunan di Indonesia terkait ekonomi yang berasal dari sumber daya laut secara langsung maupun tidak langsung saat ini menjadi nilai tambah perekonomian Indonesia.

Baca juga: Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 130 Perwira Tinggi TNI

Panglima TNI menegaskan bahwa Indonesia memiliki posisi yang strategis sebagai jalur perlintasan dan perdagangan dunia.

"Kaya akan sumber daya alam sehingga laut kita memiliki nilai strategis dan penting dalam kontek geopolitik dan geostrategi dunia," imbuhnya

Baca juga: Panglima TNI Memimpin Acara Sertijab Kasum TNI, Irjen TNI dan Pangkogabwilhan III

Panglima TNI juga berharap, demi menjaga kelangsungan  ekosistem laut Indonesia, tidak ada lagi kapal-kapal yang membuang sampah plastik dan limbah ke laut, sampah dan limbah dari kapal merupakan sumber pencemaran laut, yang mengakibatkan ekositem laut terganggu, hal ini memerlukan kesigapan dalam pengawasan yang ketat, dari institusi yang berhubungan langdlsung dengan hal ini yaitu TNI AL.

TNI bersama penggiat lingkungan telah bekerjasama dalam kampanye The Rising Tide dimana gerakan ini menginisiasi akar rumput yang membawa dampak positif untuk menyadarkan masyarakat akan bahaya sampah dan sampah plastik bagi ekosistem dan masa depan perairan laut NKRI.

Baca juga: Panglima TNI Terima Kunjungan Dankoopsus Militer AS

"Aksi ini dapat dilanjutkan oleh prajurit Jalasena Samudera, kalianlah penjaga keamanan laut, kalianlah menjadi agen terdepan sebagai pelopor dan mengawasi laut nusantara, stop mewarisi sampah," tegas Laksamana Yudo.

Turut hadir  dalam Seminar ini Menko Marvest, Luhut  Binsar Pandjaitan, Mantan Kasal, Laksamana TNI (Purn) Marsetio, Wamen KKP Adin Nurawaludin, Pejabat teras Mabesal, Perwira Siswa Pendidikan Reguler Seskoal Angkatan 61, Instansi dan lembaga terkait, serta Akademisi dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. (dry)

Editor : Ahmadi

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru