Jalan rabat beton di Desa Primpen, Kecamatan Bluluk, Kabupaten Lamongan, baru selesai dibangun. Namun, rabat beton yang dibangun seumur jagung tersebut di beberapa bagian sudah retak. Tampak juga bagiannya mengelupas.
Informasi yang dihimpun Media Lintasperkoro.com, pembangunan rabat beton di Primpen baru selesai dibangun 3 bulan lalu. Menguat dugaan jika pembangunan rabat beton tidak sesuai spek, salah satunya dikarenakan tidak ada pemadatan dan pemerataan bidang sehingga waktu dilaksanakan kegiatan tersebut tidak merata (bergelombang). Selain itu, ukuran ketebalan tidak sesuai dan dipastikan kondisinya sudah retak.
Media Lintasperkoro.com mendatangi Kantor Desa Primpen, bermaksud konfirmasi ke Kepala Desa (Kades) Primpen, Purwanto, mengenai pembagunan rabat beton yang berada di Desa Primpen. Namun, Kades Primpen tidak ada di kantornya.
"Pak Kades ke Lamongan," kata Yasul, salah satu perangkat Desa Primpen, Selasa (23/1/2024).
Media Lintaspekoro.com menghubungi Purwanto melalui saluran Whatsapp di nomor ponselnya. Namun, dia tidak merespon.
Kemudian media lintasperkoro.com mengonfirmasi ke Sekretaris Desa (Sekdes) Primpen. Tapi Sekdes Primpen juga tidak ada di kantornya.
Yasul saat dimintai penjelasan tentang pembangunan rabat beton yang retak berkata, "Kalau gak salah itu dari Anggaran Dana Desa 2023. Kalau terkait nominal anggaran, saya gak tahu, soalnya saya hanya dibuat formalitas saja oleh Kepala Desa Primpen." (bod)
Editor : Syaiful Anwar