Pemerintah terus membangun platform yang ramah untuk menarik minat dan memudahkan para investor berinvestasi di Bangkalan. Salah satunya, melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), adalah dengan meluncurkan Bang-Ipro (Bangkalan Investment Project Ready to Offer).
Dokumen yang memuat berbagai informasi potensi dan proyek investasi di Kabupaten Bangkalan tersebut secara resmi diluncurkan oleh Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Bangkalan, Irman Gunadi, pada Kamis, 5 September 2024, di The Sky Resto Bangkalan.
Baca juga: Daftar Perusahaan di Bangkalan yang Menerima Penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan
Peluncuran ditandai dengan penyerahan dokumen Bang-Ipro oleh Pj. Sekda kepada Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bangkalan, didampingi oleh Kepala Dinas DPMPTSP, dan disaksikan oleh para pelaku usaha Bangkalan yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Bangkalan, Rizal Morris, mengatakan bahwa dokumen Bang-Ipro dibuat bukan hanya untuk mempromosikan potensi investasi di Bangkalan, tetapi juga sebagai panduan bagi investor terkait proyek potensial investasi di Kabupaten Bangkalan.
"Jadi, dalam dokumen ini berisi informasi yang komprehensif, lengkap, serta akurat terkait potensi dan proyek investasi yang akan didorong dan dikembangkan di Kabupaten Bangkalan. Untuk dokumen yang kami luncurkan pada kesempatan ini terkait dengan industri kemaritiman pesisir barat. Dokumen ini diterbitkan berdasarkan sektor-sektor potensial yang ada di Bangkalan," jelasnya.
Baca juga: Sekda Bangkalan Pimpin Upacara peringatan HUT PGRI ke 78
Pj. Sekda Bangkalan dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa penerbitan dokumen Bang-Ipro merupakan langkah penting dalam memberikan gambaran tentang berbagai potensi investasi di Bangkalan kepada calon investor.
"Dokumen ini akan menjadi alat yang efektif dalam menyiapkan proyek investasi di Kabupaten Bangkalan yang akan ditawarkan kepada para investor," kata Pj. Sekda.
Menurutnya, Bangkalan memiliki potensi yang dapat ditawarkan kepada investor.
"Kami telah membangun regulasi pelayanan yang memudahkan investor melalui perizinan satu pintu. Hal lain yang kami bangun untuk menarik minat investor adalah menciptakan suasana kondusif, yaitu lingkungan yang ramah bagi investor dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendatangkan investor ke Bangkalan," lanjut Pj. Sekda Bangkalan. (*)
Editor : Syaiful Anwar