CV Kapulogo Jaya Mandiri Ekspor 26 Ton Kapulaga Senilai Miliaran Rupiah

Reporter : Redaksi
Kapulaga

Bea Cukai Magelang dampingi ekspor produk kapulaga atau whitefruit amomim fruit milik CV Kapulogo Jaya Mandiri ke negara Tiongkok pada Jumat (06/09/2024). Jumlah produk yang diekspor mencapai 26.000 kilogram dengan total nilai ekspor sebesar 663.309,34 Yuan Renminbi (CNY) atau setara Rp1.437.046.418,92.

Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Magelang, Windarto, mengungkapkan bahwa dalam proses ekspor ini, Bea Cukai mengawasi proses stuffing atau pemuatan barang ke kontainer dan melakukan penyegelan kontainer.

Baca juga: Produk Kayu Lapis Asal Temanggung Berhasil Merambah Pasar Internasional

“Keberhasilan CV Kapulogo Jaya Mandiri dalam mengekspor hasil produksinya merupakan langkah strategis untuk mengembangkan bisnis ke pasar internasional. Harapannya, langkah positif ini dapat diikuti oleh pengusaha lain di Magelang,” ujar Windarto.

CV Kapulogo Jaya Mandiri memang kerap mengirimkan produk kapulaga ke Tiongkok. Kendati demikian, Kuntoro selaku pemilik CV Kapulogo Jaya Mandiri, menyampaikan bahwa dengan semangat dan tekad pengusaha lain pun juga bisa seperti dirinya. Ia pun juga dibantu penerjemah untuk mencapai proses persetujuan dengan pembeli asal Tiongkok.

Baca juga: Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 320 Ribu Batang Rokok Ilegal

“Sebetulnya semua pengusaha dapat melakukan ekspor dengan sangat mudah, hanya mereka butuh keberanian lebih untuk memulainya. Untuk itu, saya mendukung UMKM di wilayah Magelang agar bisa ekspor tentunya nanti dibantu oleh Bea Cukai Magelang," ucap Kuntoro.

Windarto mengungkapkan bahwa Bea Cukai Magelang siap membantu para pelaku UMKM agar bisa ekspor dengan melakukan berbagai kegiatan sosialisasi dan pendampingan.

Baca juga: Bea Cukai Magelang Sita 9,5 Ribu Batang Rokok Ilegal di Wonosobo

“Kami terbuka bagi seluruh masyarakat yang memerlukan bantuan bimbingan dari kami dan tentunya semua layanan kami gratis tanpa dipungut biaya sepeser pun. Mari kita bersama dorong ekspor, karena ekspor itu mudah," tutupnya. (*)

Editor : Syaiful Anwar

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru