Peringatan Maulid Nabi Muhammad merupakan salah satu bentuk kecintaan kepada Rasulullah SAW. Tentunya tidak sekadar memperingati, melainkan mengambil hikmah dari ahlak Rasulullah dengan meneladaninya. Nabi adalah uswatun hasanah, keberadaannya di dunia ini adalah untuk memperbaiki akhlak manusia di bumi.
Beberapa sifat nabi yang perlu kita teladani adalah saling menyayangi, jujur (siddiq), dapat dipercaya (amanah), sabar, rendah hati, serta menghormati orang tua. Dan masih banyak lagi perilaku baginda Nabi Muhammad SAW yang perlu kita contoh.
Baca juga: Korem Bhaskara Jaya Menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW
SDN Tunjung 1 yang beralokasi di Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, melaksanakan peringatan Maulid Nabi SAW dengan mengundang Kyai, tokoh masyarakat, Sekretaris Kecamatan Burneh, Hairun, beserta stafnya, dewan guru, Ketua Komite SDN Tunjung 1, H. Fausen, dan walimurid yang diikuti seluruh siswa.
Baca juga: Pondok Pesantren Ar Roudloh Mengadakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebelum acara dimulai diisi dengan lantunan lagu bernuansa Islami yang dibawakan oleh para siswa dan dibuka dengan acara tausiyah. Melantunkan Sholawat Nabi diiringi rombongan Jamiah Hadrah Tunjung dan dilanjutkan pembacaan Berzanjdi dipimpin oleh KH. Muhajir Alkomi serta dengan selamatan sekolah.
Kepala SDN Tunjung 1, M. Zainuddin saat ditemuai menyampaikan pesan dalam sambutannya, bahwa seluruh peserta didik dan keluarga besar SDN Tunjung1 sudah selayaknya meneladani Nabi Muhammad SAW agar semuanya selamat di dunia maupun di akhirat.
Baca juga: SDN Tunjung 1 Gelar Pelepasan Purna Siswa Tahun Ajaran 2023-2024
"Momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini hendaknya dijadikan penyemangat kita untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah dan menjalin kebersamaan, kekompakan, persaudaraan sesama kita. Acara ini bertujuan untuk mengenang dan mengambil teladan dari kehidupan Nabi Muhammad SAW, serta meningkatkan kecintaan siswa terhadap beliau. Mengenai makna dan sejarah Nabi. Dengan memperingati Maulid Nabi, kita tidak hanya mengenang kelahiran beliau, tetapi juga meneladani sifat-sifat mulia beliau dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Zainuddin. (L4N)
Editor : Bambang Harianto