PT Sport Glove Indonesia, salah satu perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat (KB) di bawah pengawsan Bea Cukai Yogyakarta, kembali ekspor ribuan karton sarung tangan ke Amerika Serikat pada Sabtu (28/09/2024). Pada kesempatan ini, PT Sport Glove Indonesia berhasil mengekspor 4.876 karton sarung tangan dengan nilai ekspor mencapai USD 142.870,32 atau Rp 2,2 miliar.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Riri Riani, mengungkapkan bahwa sebagai trade facilitator, Bea Cukai Yogyakarta senantiasa mendukung ekspor produk-produk buatan Indonesia, salah satunya adalah produk sarung tangan yang dibuat oleh PT Sport Glove Indonesia.
Baca juga: Kanwil Bea Cukai Jakarta Terbitkan Dua Izin Kawasan Berikat Dalam Sehari
PT Sport Glove Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang garmen dengan produksi utamanya adalah sarung tangan. Perusahaan yang berlokasi di Krandon, Pandowoharjo, Sleman, D.I. Yogyakarta, ini bukan kali pertama melakukan ekspor. Sebelumnya, pada tahun 2023, perusahaan ini pernah mengekspor sarung tangan militer ke Uni Eropa.
Baca juga: PT Indoturbine Dapat Izin Pusat Logistik Berikat untuk Distributor Solar Turbine
Riri mengungkapkan melalui pemanfaatan fasilitas kawasan berikat, perusahaan mendapatkan penangguhan bea masuk, pembebasan cukai, serta tidak dipungut pajak dalam rangka impor (PPN dan PPh pasal 22 impor).
Baca juga: PT GFT Indonesia Investment Dapat Izin Fasilitas Kawasan Berikat
“Dengan menerima fasilitas kawasan berikat dari Bea Cukai Yogyakarta, diharapkan PT Sport Glove Indonesia terus berkembang dengan baik,” pungkas Riri. (*)
Editor : Syaiful Anwar