Kunjungan Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jatim ke Kanwil Kemenkumham Jatim

Reporter : Redaksi
Kepala BPK Jatim berkunjung ke Kanwil Kemenkumham Jatim

Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Yuan Candra Djaisin melakukan kunjungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur (Kanwil Kemenkumham Jatim) pada Selasa (24/9/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda silaturahmi sekaligus upaya untuk memperkuat sinergitas antara kedua lembaga.

Kakanwil Kemenkumham Jatim, Heny Yuwono menyambut langsung kedatangan Yuan Candra Djaisin beserta rombongan. Dalam pertemuan tersebut Kakanwil didampingi oleh Kadiv Administrasi Saefur Rochim serta Kadiv Pemasyarakatan Heri Azhari.

Baca juga: SiLPA RSUD Ibnu Sina sebesar Rp 38,7 Miliar Digunakan Tidak Sesuai Peruntukkan 

Yuan yang baru dilantik sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jatim satu bulan lalu, menjelaskan bahwa kunjungannya tersebut bertujuan untuk mempererat kerja sama antara BPK Jatim dan Kanwil Kemenkumham Jatim.

Yuan menyampaikan sinergi tersebut diharapkan dapat mendukung peningkatan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan negara di lingkup Kemenkumham, khususnya di wilayah Jawa Timur.

“Kami hadir untuk memecahkan, mendalami dan menemukan penyebabnya sehingga nanti dapat mengeluarkan rekomendasi yang dibutuhkan,” terangnya.

Baca juga: Pemkab Gresik Belum Melaksanakan Pemungutan Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai hal terkait tata kelola keuangan dan sinergi antara BPK dan Kemenkumham Jatim berbagai tusi yang diampu oleh Kemenkumham Jatim.

Kakanwil dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.

Baca juga: Kadiv Administrasi Hadiri Sertijab Kepala BPK Perwakilan Jawa Timur

"Kami menyambut baik kerja sama dengan BPK Jatim untuk terus meningkatkan tata kelola yang baik, terutama dalam hal pengawasan dan penggunaan anggaran di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jatim," ujar Heny.

Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara kedua lembaga, guna menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan akuntabel di wilayah Jawa Timur. (*)

Editor : Bambang Harianto

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru