Tanah Jawa memiliki berbagai macam tradisi yang secara turun menurun diwariskan dari generasi ke generasi. Tradisi ini memiliki tujuan dan fungsinya masing-masing. Salah satu tradisi yang banyak ditemukan di Tanah Jawa adalah sedekah bumi atau tegal deso.
Sedekah bumi dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas limpahan rezeki yang tidak terhingga. Sedekah bumi sendiri merupakan sebuah acara tahunan yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat setempat.
Baca juga: Acara Sedekah Bumi di Desa Dungus Dihadiri Ribuan Warga
Seperti pada Sabtu siang (14/10/2023), warga Dusun Kendal, Desa Dungus, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, yang mayoritas sebagai petani ini melaksanakan Sedekah Bumi sebagai ungkapan rasa syukur dan sebagai upaya untuk mempertahankan warisan leluhur nenek moyang.
Acara yang dihadiri Muspika Kecamatan Cerme, Kepala Dusun Kendal, beserta seluruh perangkat Desa Dungus, Baxan Permusyawaratan Desa (BPD) Dungus, beserta anggota dan seluruh masyarakat ini tak lain untuk memohon berkah dan kelancaran dalam segala bentuk kebaikan.
Sukardi selaku Kepala Dusun Kendal menjelaskan bahwa kegiatan ini telah menjadi bagian dari tradisi tahunan di Dusun Kendal.
Ia menekankan bahwa Sedekah Bumi memiliki makna yang mendalam bagi warga setempat, di mana setiap tahun dijadikan momen untuk menyelenggarakan acara ini.
Baca juga: Ribuan Syekher Mania Ikut Melantunkan Sholawat di Mushola Al Hidayah Dusun Dungus Kidul
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Sedekah Bumi, Senawi mengatakan, sedekah bumi ini merupakan wujud rasa terima kasih kepada Allah SWT, bahwa masyarakat Dusun Kendal tetap diberkahi banyak rejeki dan dijauhkan dari musibah dan diberikan kesehatan serta umur panjang.
“Budaya sedekah bumi merupakan wujud shodaqoh atau wujud syukur terhadap bumi pertiwi yang ditempati agar tetap dilindungi oleh Allah SWT, serta untuk melestarikan budaya dan tradisi yang sudah ada, dari jaman nenek moyang kita,” ujarnya.
“Kami sangat berterimakasih atas dukungan dari semua elemen masyarakat dan semua pihak yang telah bekerja keras, demi terselenggaranya acara sedekah bumi ini,” lanjutnya.
Baca juga: Kendal Bersholawat Dihadiri Ribuan Sheker Mania untuk Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW
Senawi berharap dengan adanya acara ini dapat mendorong kemakmuran desa dan membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Dusun Kendal menjadi baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur (negeri yang baik yang diampuni Tuhan), atau dalam filosofi Jawa dikenal dengan gemah ripah loh jinawi.
Dan dalam acara sedekah bumi di Dusun Kendal ini, dimeriahkan oleh Pagelaran Wayang Kulit bersama Ki Dalang Puguh Prasetyo dari Kabupaten Gresik. Setelah di malam hari sebelumnya di Dusun Kendal juga digelar Kendal Bersholawat. (pan)
Editor : Syaiful Anwar