Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur (Kakanwil Kemenkumham Jatim), Heny Yuwono turut menghadiri peresmian Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik pada Senin (23/9/2024). Peresmian ini menjadi momen bersejarah bagi sektor industri pertambangan Indonesia dan dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Smelter yang diresmikan tersebut merupakan fasilitas pengolahan mineral hasil tambang, yang berperan penting dalam hilirisasi tambang Indonesia, khususnya di bidang pengolahan konsentrat tembaga.
Baca juga: Gambaran Umum KEK JIIPE Gresik, yang Ditargetkan Menyerap 199.818 Tenaga Kerja
Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pembangunan Smelter ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah produk tambang dalam negeri sekaligus mengurangi ketergantungan ekspor bahan mentah.
Baca juga: Penelitian : Tenaga Kerja Asli Gresik Hanya Terserap 45% di KEK JIIPE Gresik
Dalam peresmian tersebut, Heny Yuwono mengapresiasi langkah PT Freeport Indonesia dalam mendukung kemajuan industri nasional melalui pembangunan smelter ini. Selain memberikan kontribusi terhadap perekonomian, proyek ini juga dinilai dapat membuka banyak lapangan kerja bagi masyarakat, termasuk kemungkinan pengembangan program rehabilitasi narapidana melalui keterampilan di sektor industri.
Baca juga: Investasi di Gresik Bernilai 20 Triliun Rupiah, Tak Sebanding dengan Serapan Tenaga Kerja
“Hadirnya Smelter ini diharapkan akan membawa dampak positif yang signifikan bagi perekonomian lokal dan nasional,” ujarnya. (*)
Editor : Syaiful Anwar