Pupuk palsu

Direktur Utama (Dirut) PT Semeru Jaya Gemilang, Ali Firdaus menjalani sidang perdana dalam perkara nomor 14/Pid.Sus/2024/PN tentang dugaan pembuatan dan

Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) melalui Subdit 1 Indagsi, terus mendalami peredaran dan produksi pupuk tanpa dilengkapi izin edar dari Kementerian

Setelah melalui tahap pelimpahan berkas perkara dan tersangka dalam kasus dugaan produksi dan peredaran pupuk palsu oleh Polresta Banyumas ke Kejaksaan Negeri

Subdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jawa Timur (Jatim) dikabarkan telah menangkap terduga pelaku produsen pupuk tanpa izin edar dari Kementerian Pertanian

Pada akhir Desember 2023, Polres Tanjung Perak dikabarkan mengamankan truk bermuatan pupuk yang hendak dikirim ke luar Pulau melalui Pelabuhan Tanjung Perak

Wito (62 tahun), penjual pupuk kandang asal Kabupaten Lamongan ditangkap anggota Polres Tuban. Dalam proses penanganannya, diduga ada oknum anggota Polres

Kepolisian Resort (Polres) Pelabuhan Tanjung Perak terus menyelidiki peredaran pupuk yang diduga tanpa izin edar dari Kementerian Pertanian dengan merk

Polres Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Tanjung Perak dikabarkan telah mengamankan muatan kontainer berisi pupuk yang diproduksi dari Kabupaten

Musim tanam tiba, petani harus lebih waspada. Jika tidak, akan terjebak oleh pembelian pupuk palsu. Sekilas dilihat dari karung kemasan 50 kg, tidak ada yang

Kepolisian Resort Kota (Polresta) Banyumas menetapkan Direktur Utama PT Semeru Jaya Gemilang, Ali Firdaus, sebagai tersangka dugaan produksi pupuk palsu dengan