Sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh Praka RM, Praka HS, dan Praka J, terhadap Imam Masykur kembali digelar terbuka untuk umum di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Jakarta Timur, pada Kamis (2/11/2023).
Sidang lanjutan ini dipimpin oleh Hakim Ketua Kolonel Chk Rudy Dwi Prakamto, Hakim anggota Letkol Chk Idolohi, dan Hakim anggota Mayor Kum Aulisa Dandel.
Baca juga: Dilmilti II Gelar Sidang Pemeriksaan Saksi Kasus Korupsi Basarnas
Sidang beragendakan pemeriksaan oleh Oditur Militer Letkol Laut (H) I Made Adnyana, Letkol chk Upen Jaya Supena, dan Letkol Kum Tavip Heru S, terhadap 4 orang saksi antara lain Haidar, Ibu Fauziah, Fakrulrazi dan Said Sulaima.
Pemeriksaan oleh Oditur Militer dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama dilakukan pemeriksaan terhadap saksi pertama yakni Haidar sekaligus sebagai saksi korban. Pemeriksaan kedua dilakukan terhadap saksi kedua Fauziah sekaligus sebagai ibu korban, saksi ketiga Fakrulrazi adik korban dan Said Sulaiman.
Pada sidang lanjutan ini, para pelaku didampingi oleh Penasihat Hukum Mayor Chk Himler Daulay, Kapten Chk Budianto, Serka Eko Budianto, S.H. dan PNS Salma.
Sidang pemeriksaan terhadap saksi diakhiri dengan pemeriksaan barang bukti yang berupa satu buah flasdisk, satu sepatu pdl, sepatu olahraga, tas dada, empat buah HT, tiga buah pistol air softgund dan satu pistol korek api, tiga buah handphone, satu buah celana korban, satu celana dalam korban dan hasil visum korban serta satu buah kendaraan Toyota Inova.
Sidang ditutup dan dilanjutkan tanggal 6 November 2023 dengan menghadirkan 5 orang saksi.
"Petugas, bawa keluar pelaku dan tetap ditahan," pungkas Hakim Ketua. (dry)
Baca juga: Komitmen TNI, Sidang Lanjutan Terdakwa Praka RM Digelar Terbuka
Sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh Praka RM, Praka HS, dan Praka J, terhadap Imam Masykur kembali digelar terbuka untuk umum di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Jakarta Timur, pada Kamis (2/11/2023).
Sidang lanjutan ini dipimpin oleh Hakim Ketua Kolonel Chk Rudy Dwi Prakamto, Hakim anggota Letkol Chk Idolohi, dan Hakim anggota Mayor Kum Aulisa Dandel.
Sidang beragendakan pemeriksaan oleh Oditur Militer Letkol Laut (H) I Made Adnyana, Letkol chk Upen Jaya Supena, dan Letkol Kum Tavip Heru S, terhadap 4 orang saksi antara lain Haidar, Ibu Fauziah, Fakrulrazi dan Said Sulaima.
Pemeriksaan oleh Oditur Militer dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama dilakukan pemeriksaan terhadap saksi pertama yakni Haidar sekaligus sebagai saksi korban. Pemeriksaan kedua dilakukan terhadap saksi kedua Fauziah sekaligus sebagai ibu korban, saksi ketiga Fakrulrazi adik korban dan Said Sulaiman.
Baca juga: Kababinkum TNI Buka FGD Sistem Peradilan Militer
Pada sidang lanjutan ini, para pelaku didampingi oleh Penasihat Hukum Mayor Chk Himler Daulay, Kapten Chk Budianto, Serka Eko Budianto, S.H. dan PNS Salma.
Sidang pemeriksaan terhadap saksi diakhiri dengan pemeriksaan barang bukti yang berupa satu buah flasdisk, satu sepatu pdl, sepatu olahraga, tas dada, empat buah HT, tiga buah pistol air softgund dan satu pistol korek api, tiga buah handphone, satu buah celana korban, satu celana dalam korban dan hasil visum korban serta satu buah kendaraan Toyota Inova.
Sidang ditutup dan dilanjutkan tanggal 6 November 2023 dengan menghadirkan 5 orang saksi.
"Petugas, bawa keluar pelaku dan tetap ditahan," pungkas Hakim Ketua. (dry)
Editor : Ahmadi