Sinergi Kementerian Pertanian dan Komisi IV DPR RI dalam hubungannya sebagai mitra kerja didukung oleh peran Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) dalam bentuk kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perbenihan Tanaman Pangan yang digelar di Kabupaten Jombang, pada Rabu 16 November 2023.
Bertempat di Ruang Pertemuan Muslimat Nahdalatul Ulama (NU), kegiatan yang diprakarsai oleh BSIP Jawa Timur ini dihadiri oleh Anggota Komisi IV DPR RI, Ema Umiyyatul Chusnah, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Much Rony serta Kepala BSIP Jatim yang diwakili oleh Sub Koordinator Kerjasama dan Pelayanan Pengkajian (KSPP) Rika Asnita.
Baca juga: Penguatan Kapasitas Penerap Standar Pertanian Di Lamongan
Bimtek ini menyuguhkan materi tentang budidaya padi dan proses sertifikasi benih serta pascapanen olahan berbasis tanaman padi terstandar. Sekitar 75 orang peserta tampak antusias hadir mengikuti bimtek tersebut.
Dalam sambutan, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Much Rony menyampaikan bahwa bimtek ini merupakan dedikasi dan amanah dari dan untuk petani padi di Jombang.
Baca juga: Penguatan Kapasitas Penerap Standar Pertanian Di Lamongan
“Dengan bimtek ini diharapkan nantinya peserta dapat membudidayakan padi secara menguntungkan,“ kata Rony.
Lebih lanjut, dalam bimtek ini juga diterangkan bahwa penggunaan benih bersertifikat dapat memberikan jaminan kepastian mutu serta menghindari terjadi penyakit tular tanaman padi yang disebabkan oleh benih (Seed Born Diseases).
Baca juga: Grand Desain BSIP: Awal Konsolidasi SDM Kedepan
Selain itu, adanya kecenderungan penurunan kesuburan lahan pertanian akibat pemanfaatan sumber daya hara tanah yang tidak seimbang berpotensi mengancam produktifitas sektor tanaman pangan di masa akan datang. Sehingga, mau tidak mau petani saat ini harus mulai sadar pentingnya penggunaan pupuk organik yang selain dapat memperbaiki kondisi tanah juga dapat membantu menekan biaya usaha tani.
Dalam acara ini juga diserahkan bantuan berupa benih padi INPARI 48 pada peserta bimtek oleh politisi kawakan asli Jombang yang juga akrab dipanggil Ning Ema ini. Benih padi INPARI 48 ini merupakan salah satu produk unggulan hasil standardisasi yang dihasilkan oleh Unit Penyedia Benih Sumber (UPBS) BSIP Jawa Timur. (kin)
Editor : Syaiful Anwar