Bea Cukai Malili dan BNN Kota Palopo Gagalkan Pengiriman 433,8 Gram Ganja

lintasperkoro.com
Bea Cukai Malili dan BNN Kota Palopo gagalkan pengiriman paket narkotika

Bea Cukai Malili dan BNN Kota Palopo gagalkan pengiriman paket narkotika jenis ganja seberat 433,8 gram, pada tanggal 20 Desember 2023 di Luwu Timur. Penindakan narkotika itu terungkap dalam konferensi pers yang digelar BNN Kota Palopo, pada Rabu (27/12/2023).

Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Malili, Nurmansha Muhammad menjelaskan kronologi penindakan narkotika tersebut.

Baca juga: Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu

"Penindakan itu berawal dari informasi yang dihimpun Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan dan BNNP Sulawesi Selatan atas adanya paket barang kiriman dengan tujuan Sorowako, Luwu Timur. Tim Operasi Gabungan BNN Palopo dan Bea Cukai Malili pun langsung menindaklanjuti informasi tersebut," ujarnya.

Pada tanggal 20 Desember 2023, tim gabungan memantau drop point salah satu perusahaan ekspedisi di wilayah Sorowako.

Baca juga: Pengungkapan Kasus Clandestine Lab Jaringan Tiongkok di Bali

"Saat kejadian, tim melakukan penindakan dengan mengamankan seorang pria beserta paket barang kiriman yang hendak diambilnya sebagai barang bukti. Petugas Bea Cukai Malili selanjutnya menyerahkan terduga pelaku dan barang bukti ke Kantor BNN Kota Palopo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dalam perkembangannya, narkotika dimaksud teridentifikasi sebagai ganja," lanjut Nurmansha.

Ia pun menegaskan bahwa narkotika adalah musuh bersama bangsa Indonesia, daya rusak narkoba yang sangat besar merusak moral dan masa depan bagi bangsa Indonesia khususnya generasi muda. Untuk itu, menurut Nurmansha Bea Cukai Malili juga berupaya untuk terus hand in hand dengan aparat penegak hukum lainnya untuk mengatasi kasus peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang.

Baca juga: Bongkar Kasus Narkotika di Perairan Aceh Tamiang

"Termasuk dengan BNN untuk memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba dengan berbagai cara." (dry)

Editor : Syaiful Anwar

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru