Cosplayer di Indonesia Sudah Ada Sejak 1998 hingga Kini Berkembang Pesat

Reporter : -
Cosplayer di Indonesia  Sudah Ada Sejak 1998 hingga Kini Berkembang Pesat
Cosplayer
advertorial

Arti Cosplay sendiri merupakan gabungan kata dari costume (kostum) dan play (bermain). Cosplay adalah sebuah kegiatan di mana seseorang mengenakan kostum, riasan wajah, dan berperan menyerupai karakter fiksi, seperti anime, manga, video game hingga film favorit mereka, sehingga orang yang melakukannya disebut sebagai Cosplayer.

Cosplay di Indonesia, mulai dikenal sekitar tahun 1998, namun tidak seramai pada akhir-akhir ini, di mana dalam satu kegiatan dihadiri ribuan orang dengan kostum aneka ragam sesuai imajinasi dan kreatifitas mereka masing-masing. 

Pada tahun 2012, beberapa Cosplayer asal Indonesia berhasil menjadi juara 3 WCS (World Cosplay Summit) yang diadakan di Nagoya, Jepang, dan kembali meraih juara ke-3 pada WCS di tahun 2014. Suatu prestasi yang membanggakan bagi anak Bangsa Indonesia.

Di Jepang, setiap tahunnya digelar ajang tahunan bagi Cosplayer dari seluruh Indonesia, yaitu World Cosplay Summit. Dulunya, ajang ini merupakan acara kecil yang diadakan oleh TV Aichi Jepang. Namun , sejak tahun 2015, event ini menjadi ajang perebutan gelar cosplay terbaik di seluruh negeri.

"Cosplay tidak hanya sekedar menggunakan kostum dan wig seperti karakter anime, tapi dibaliknya ada proses memainkan karakter dan persiapan dalam melakukan cosplay," kata salah satu Cosplayer, Teresa Yulia Suwono, Selasa (12/9/2023).

Diterangkannya, cosplay dapat melatih akting di atas panggung saat mendalami karakter tokoh tetentu. Seorang Cosplayer tidak hanya sekedar berusaha meniru karakter, tapi harus terlibat dalam proses pembuatan kostum, aksesoris hingga mendalami karakternya, sehingga saat di atas panggung dapat memberikan penampilan yang maksimal dan enak dilihat.

"Proses ini membutuhkan berbagai usaha dan persiapan dari seorang Cosplayer, mereka harus mampu mendalami dunia seni peran hingga belajar untuk menghasilkan sebuah kostum yang sesuai," kata Lia.

Cosplayer lainnya, Pauline mengakui bahwa cosplay erat kaitannya dengan anime, sayangnya masih tidak banyak yang tahu bahwa cosplay tidak hanya sebatas dari anime saja.

"Di Amerika sendiri sudah banyak cosplayer yang terinspirasi dari film fantasi dan game, termasuk superhero dari marvel dan DC yang sering dijadikan sebagai inspirasi cosplay," kata Pauline yang tampak menjiwai perannya.

Dikatakannya, banyak yang tidak menyangka bahwa istilah cosplay sendiri bukan berasal dari Jepang. Istilah ini pertama kali dibuat setelah melihat cukup banyak orang yang senang mendalami karakter sebuah toko fantasi, hingga menggunakan kostum dan pernak-pernik yang mirip.

"Akhirnya istilah ini muncul dari penggabungan dua kata, yaitu costum dan play. Menggambarkan kegiatan seni peran menggunakan aksesoris dan kostum yang senada dengan karakter tersebut," kata Pauline. (Dit)

Editor : Ahmadi