Aster Panglima TNI Kunjungan Kerja ke Batalyon 512 QY Malang

Reporter : -
Aster Panglima TNI Kunjungan Kerja ke Batalyon 512 QY Malang
Kunker Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya ke Yonif 512/QY
advertorial

Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, yang saat ini menjabat sebagai Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Yonif 512/Qurata Yudha (Qy) di Malang pada Kamis, 18 Juli 2024. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada seluruh Prajurit Yonif 512/QY yang akan melaksanakan penugasan di wilayah perbatasan Republik Indonesia dan Papua Nugini (RI-PNG).

Dalam penyampaiannya, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menekankan pentingnya menjalankan tugas dengan baik dan selalu melibatkan Tuhan Yang Maha Esa dalam setiap aktivitas. Pesan ini disampaikan dengan harapan Para Prajurit dapat melaksanakan tugas mereka dengan penuh rasa tanggung jawab dan integritas.

Baca Juga: Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonkav 12/BC Gagalkan Penyelundupan Narkoba

Selain memberikan pembekalan, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya juga memberikan dukungan kepada Yonif 512/QY berupa berbagai bantuan yang terdiri dari bibit sayuran, bola voli, bola kaki, tas, perlengkapan sekolah, dan lain sebagainya. Bantuan tersebut nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat di wilayah penugasan Yonif 512/QY, dengan tujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Baca Juga: Satgas Indo RDB XXXIX-E MONUSCO Dan FET Laksanakan Kampanye Kesehatan

Sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya juga menyerahkan cenderamata kepada Yonif 512/QY yang diterima langsung oleh Dansatgas Yonif 512/QY, Letkol Inf Galih Sakti Pramudyo.

Baca Juga: Heli HS-1305 Laksanakan Misi SAR Kapal Tenggelam di Laut Mediterania

Acara kunjungan ini ditutup dengan sesi foto bersama antara Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya dan seluruh Prajurit Yonif 512/QY, sebagai kenang-kenangan atas momen penting tersebut. (Pen 512 QY Bahman/Bbh)

Editor : Bambang Harianto

Politik

Muammar Gaddafi

Muammar Gaddafi adalah salah satu pemimpin paling kontroversial di abad ke-20. Lahir pada 7 Juni 1942, ia memimpin Libya selama lebih dari empat dekade, dari