127 Anak Ikut Khitanan Massal Dalam Rangka Haul Kyai Zainal Abidin

Reporter : -
127 Anak Ikut Khitanan Massal Dalam Rangka Haul Kyai Zainal Abidin
Jemaah pengajian di lapangan Alun-alun Wong Bodho di Dusun Mboro, Desa Sidowungu
advertorial

Pondok Mburi Wong Bodho menyelenggarakan acara khitan massal dalam rangka memperingati Haul (Hari Ulang Tahun) Kyai Zainal Abidin. Acara yang digelar pada Senin, 5 Agustus 2024, diikuti 127 anak.

Pantauan di lokasi acara, antusias masyarakat untuk hadir sangat tinggi. Di lokasi dan sekitar lokasi acara tumpah ruah dipadati masyarakat. Mereka yang hadir merupakan warga sekitar Kecamatan Menganti, Kecamatan Driyorejo, Kecamatan kedamean, dan juga dari warga Kota Surabaya.

Baca Juga: Ada Penolakan, KH Imadudin Ustman al-Bantani Tetap Berceramah di Pondok Wong Bodho

Ribuan warga memadati lapangan Alun-alun Wong Bodho di Dusun Mboro, Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Mereka mulai hadir sejak pukul 08.00 WIB. Padahal acara baru dibuka pukul 09.00 WIB.

Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya ini diharapkan bisa terus digelar dan juga ada penambahan kegiatan sosial lainnya.

Pengasuh Pondok Mburi Wong Bodho, Muhammad Sukhoiri berterima kasih atas dukungan dari semua lapisan masyarakat terutama dari Wong Bodho dan Passer sebagai tuan rumah serta jajaran terkait, dari Polsek Menganti terutama Kapolsek Menganti, Iptu Roni Ismullah, beserta anggota. Juga Bhabinkamtibmas Desa Sidowungu, organisasi masyarakat (ormas), dari media massa yang terus mengawal acara ini sampai selesai.

Baca Juga: Wong Bodho Pondok Mburi Sediakan 20 Ribu Porsi Makanan Gratis di Haul Sunan Ampel

Muhammad Sukhoiri juga berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Gresik, Rumah Sakit Tlapak Desa Randegansari, Rumah Sakit Kabupaten Lamongan, dan juga dari Klinik Sehat Tenaru yang menghadirkan 10 dokternya.

Di lokasi acara, panitia menyediakan makan dan minum gratis yang dilayani dapur Wong Bodho yang melayani sepenuh hati para tamu, bahkan hampir tak dapat dihitung berapa ribu kali mereka menyajikan makanan dan minuman serta buah-buahan.

Semua pelayanan adalah santri. Bukan itu saja, ambulance gratis juga disediakan bagi anak dan keluarga untuk mengantar peserta dari sekitar Kecamatan Menganti atau Surabaya.

Baca Juga: Gus Koiri Jadi Caleg DPRD Jawa Timur untuk Berjuang Membantu Masyarakat Lewat Legislatif

Semua kegiatan ini sebagai wujud kepedulian kepada sesama dan khususnya warga yang kurang mampu. Sedangkan dananya didapat dari jamaah dan teman serta para donasi.

Acara ditutup dengan siraman rohani, Ngaji Bareng Bersama Sayyid Abbas (Pengasuh Pondok Pesantren Buntet, Cirebon), Gus Imanuddin utsman Al Bantani dari Banten, Sayyid Zulfikar Basyaiban dari Kabupaten Sidoarjo, dan Gus Gendeng. (*)

Editor : Syaiful Anwar