Penemuan Mayat Misterius di Pinggir Jalan Perbatasan Limbong
Kepolisian Sektor (Polsek) Serbalawan digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria tanpa identitas di parit buangan air di pinggir Jalan Perbatasan Limbong, dekat Tugu Markopolo, Nagori Dolok Merangir II, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, pada Jumat (27/12/2024) sore sekitar pukul 17.30 WIB.
Informasi mengenai penemuan mayat tersebut pertama kali diterima oleh Kapolsek Serbalawan, AKP Syamsul Bahri Dalimunthe, dari masyarakat sekitar. Mendapatkan laporan tersebut, Kapolsek langsung memerintahkan Kanit Reskrim IPDA Domes Marbun, Kanit Intel dan Personel Piket untuk segera mendatangi lokasi kejadian.
Setibanya di lokasi, tim dari Polsek Serbalawan menemukan sesosok mayat laki-laki tergeletak dalam posisi terlentang, sudah tidak bernyawa. Kondisi mayat saat ditemukan sangat memprihatinkan, karena tidak mengenakan pakaian (telanjang).
Berdasarkan keterangan dari saksi mata, Gita Sonia (24 tahun), warga Dusun III Limbong, Desa Limbong, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Sedang Bedagai, diketahui bahwa mayat tersebut merupakan seorang pria yang sering terlihat di sekitaran Limbong dan diduga mengalami gangguan jiwa (ODGJ).
Gita Sonia menjelaskan bahwa pada Rabu (25/12/2024) sekitar pukul 12.30 WIB, pria tersebut mendatangi warung miliknya dan meminta makanan. Karena warungnya sedang tutup, Gita Sonia hanya memberikan kerupuk dan obat lambung Promag kepada pria tersebut sebelum ia pergi.
Tim dari Polsek Serbalawan kemudian melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban dibantu oleh petugas Puskesmas Serbalawan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau luka bacok maupun benda tumpul pada tubuh korban. Identitas mayat hingga saat ini masih belum diketahui (Mr. X) dan diduga kuat merupakan ODGJ. Usia korban diperkirakan sekitar 53 tahun.
Setelah dilakukan pemeriksaan, mayat tersebut kemudian dibawa ke RS. Djasamwn Saragih Pematang Siantar menggunakan mobil ambulans STM Al Hidayah Nagori Bandar Selamat untuk proses selanjutnya.
Polsek Serbalawan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas mayat dan penyebab kematiannya. Tim penyidik akan memeriksa saksi-saksi dan mengumpulkan bukti-bukti tambahan untuk mengungkap kasus ini.
Dugaan sementara, mayat tersebut meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya. Kondisi mayat yang ditemukan telanjang juga menguatkan dugaan bahwa korban merupakan ODGJ yang mungkin mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasarnya.
“Kasus penemuan mayat ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya kepedulian terhadap sesama, khususnya terhadap mereka yang mengalami gangguan jiwa. ODGJ seringkali mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasarnya dan membutuhkan perhatian dan bantuan dari masyarakat. Diharapkan, kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih peduli terhadap sesama, khususnya terhadap mereka yang mengalami gangguan jiwa. Semoga dengan upaya yang dilakukan oleh Polsek Serbalawan, kasus ini dapat segera terungkap dan identitas mayat dapat diketahui,” kata AKP Syamsul Bahri Dalimunthe. (*)
Editor : Bambang Harianto