Kinerja Ekspor di Jawa Timur pada Tahun 2024

Reporter : -
Kinerja Ekspor di Jawa Timur pada Tahun 2024
Ekspor di Jawa Timur pada tahun 2024

Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur merilis kinerja ekspor di Jawa Timur pada tahun 2024. Dari data BPS Jawa Timur, nilai ekspor Jawa Timur pada bulan Desember 2024 senilai USD 2,10 miliar atau mengalami penurunan sebesar 5,69 persen dibandingkan bulan November 2024. Jika dibandingkan dengan bulan Desember 2023, nilai tersebut mengalami penurunan sebesar 2,10 persen.

Ekspor non minyak dan gas (migas) Jawa Timur pada bulan Desember 2024 mencapai USD 2,07 miliar atau turun sebesar 4,08 persen dibandingkan bulan November 2024. Jika dibandingkan dengan Desember 2023 ekspor nonmigas juga mengalami penurunan sebesar 3,12 persen.

Baca Juga: Kinerja Impor di Jawa Timur pada Tahun 2024

Sementara itu, ekspor migas Jawa Timur pada bulan Desember 2024 mencapai USD 38,19 juta atau turun sebesar 50,65 persen dibandingkan November 2024. Akan tetapi nilai tersebut justru mengalami peningkatan sebesar 127,40 persen dibandingkan Desember 2023.

Nilai ekspor Jawa Timur bulan Desember 2024 mengalami penurunan sebesar 5,69 persen dibandingkan bulan November 2024, yaitu dari USD 2,23 miliar menjadi USD 2,10 miliar. Sementara itu jika dibandingkan Desember 2023, nilai ekspor juga mengalami penurunan sebesar 2,10 persen. Penurunan nilai ekspor dibanding bulan lalu masih dipicu oleh pelemahan kinerja ekspor sektor nonmigas maupun kinerja ekspor sektor migas.

Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, ekspor sektor nonmigas Jawa Timur mengalami penurunan yaitu sebesar 4,08 persen, yaitu dari USD 2,15 miliar menjadi USD 2,07 miliar. Dibandingkan bulan Desember 2023, nilai ekspor sektor nonmigas juga mengalami penurunan sebesar 3,12 persen. Nilai ekspor sektor nonmigas tersebut memberikan kontribusi sebesar 98,19 persen dari total ekspor bulan ini.

Nilai ekspor sektor migas pada bulan Desember 2024 mengalami penurunan yang cukup dalam yaitu sebesar 50,65 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya, dari USD 77,38 juta menjadi USD 38,19 juta. Nilai ekspor sektor migas tersebut hanya memiliki peranan sebesar 1,81 persen terhadap total ekspor Jawa Timur pada bulan ini. Jika dibandingkan dengan kondisi bulan Desember 2023, nilai ekspor migas pada bulan ini justru mengalami peningkatan sebesar 127,40 persen.

Ekspor Nonmigas Menurut Golongan Barang HS 2 digit

Ekspor non migas menurut golongan barang HS 2 digitEkspor non migas menurut golongan barang HS 2 digit

Jika dikelompokkan berdasarkan golongan barang (HS) 2 digit, pada bulan Desember 2024, golongan Perhiasan/Permata (HS 71) masih menjadi komoditas ekspor nonmigas utama Jawa Timur dengan nilai transaksi sebesar USD 308,55 juta. Nilai tersebut turun sebesar 10,13 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai USD 343,35 juta. Golongan barang ini berkontribusi sebesar 14,93 persen pada total ekspor nonmigas Jawa Timur bulan ini dan paling banyak diekspor ke Jepang dengan nilai USD 119,35 juta.

Golongan barang terbanyak kedua yang diekspor Jawa Timur adalah golongan Lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15) yang menyumbang nilai ekspor sebesar USD 192,07 juta atau meningkat sebesar 5,53 persen dibandingkan bulan November 2024. Golongan barang ini menyumbang 9,30 persen dari total ekspor nonmigas Jawa Timur dan utamanya dikirim ke Tiongkok dengan nilai sebesar USD 71,95 juta.

Selanjutnya, golongan barang dengan ekspor terbanyak ketiga adalah golongan Tembaga (HS 74). Ekspor golongan Tembaga bulan Desember 2024 mengalami penurunan sebesar 6,99 persen dibandingkan bulan November 2024 dari USD 168,31 juta menjadi USD 156,55 juta. Golongan barang ini menyumbang 7,58 persen dari total ekspor nonmigas bulan ini dan utamanya diekspor ke Malaysia dengan nilai mencapai USD 51,66 juta.

Persentase peningkatan nilai ekspor nonmigas tertinggi dari tabel 2 terjadi pada golongan Kertas dan karton (HS 48) dengan peningkatan sebesar 13,25 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Adapun penurunan nilai ekspor nonmigas terbesar dialami oleh golongan Bahan kimia organik (HS 29) yaitu mengalami penurunan sebesar 26,64 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca Juga: PT Adonia Footwear Indonesia Ekspor Sepatu ke Italia dan Inggris

Ekspor Nonmigas Menurut Negara Tujuan

Ekspor non migas menurut negara tujuanEkspor non migas menurut negara tujuan

Jika dilihat menurut negara tujuan utama ekspor nonmigas, Amerika Serikat menjadi negara tujuan utama ekspor nonmigas Jawa Timur bulan Desember 2024, disusul oleh Tiongkok dan Jepang. Selama Desember 2024, ekspor nonmigas Jawa Timur ke Amerika Serikat mencapai USD 316,20 juta, sedangkan ekspor ke Tiongkok dan Jepang berturut-turut sebesar USD 302,22 juta dan USD 280,58 juta.

Ekspor nonmigas Jawa Timur ke kawasan di luar ASEAN dan Uni Eropa selama bulan Desember 2024 masih mendominasi dengan kontribusi sebesar 75,29 persen atau dengan nilai ekspor mencapai USD 1,55 miliar. Amerika Serikat menjadi negara utama tujuan ekspor dengan peranan sebesar 15,31 persen dari total ekspor nonmigas Jawa Timur, diikuti oleh Tiongkok dan Jepang dengan peranan masing-masing sebesar 14,63 persen dan 13,58 persen.

Sementara itu, ekspor nonmigas ke kawasan ASEAN sebesar USD 383,84 juta atau dengan peranan 18,58 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur. Malaysia menjadi tujuan utama dengan nilai ekspor sebesar USD 122,06 juta atau dengan peranan sebesar 5,91 persen. Vietnam dan Singapura diurutan selanjutnya dengan nilai ekspor nonmigas masing-masing sebesar USD 96,27 juta dan USD 69,93 juta.

Ekspor nonmigas ke kelompok negara Uni Eropa menyumbang 6,13 persen atau dengan nilai USD 126,65 juta. Ekspor ke Belanda merupakan yang terbesar di kawasan Uni Eropa dengan nilai sebesar USD 30,47 juta atau dengan peranan sebesar 1,48 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan Desember 2024. Selanjutnya diikuti ekspor ke Jerman dan Estonia dengan nilai sebesar USD 26,00 juta dan USD 10,90 juta atau dengan kontribusi masing-masing sebesar 1,26 persen dan 0,53 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan Desember 2024.

Baca Juga: Dokumen yang dibutuhkan untuk Ekspor Impor

Ekspor Menurut Komoditas

Komoditas Barang perhiasan dari logam mulia lainnya, disepuh atau dipalut dengan logam mulia maupun tidak-merupakan komoditas ekspor terbesar pada Desember 2024 dengan nilai sebesar USD 188,44 juta. Komoditas ini mayoritas diekspor ke Swiss yakni sebesar USD 75,54 juta. Komoditas ekspor terbesar berikutnya adalah komoditas Katoda tembaga murni dengan nilai ekspor sebesar USD 138,65 juta dan mayoritas diekspor ke Malaysia dengan nilai ekspor sebesar USD 51,66 juta.

Komoditas ekspor terbesar ketiga adalah Limbah & potongan logam precius (oth dari emas, platinum, perak); limbah & skrap yang mengandung logam mulia/senyawa logam, terutama untuk pemulihan logam mulia daripada barang dari pos 8549 dengan nilai ekspor USD 119,13 juta dan seluruhnya diekspor ke Jepang.

Berdasarkan 15 komoditas ekspor terbesar Jawa Timur pada bulan Desember 2024, Karet alam yang ditentukan secara teknis (TSNR) merupakan komoditas yang mengalami kenaikan persentase ekspor paling tinggi, yaitu mengalami peningkatan sebesar 13,85 persen dari USD 22,16 juta pada bulan November 2024 menjadi USD 25,23 juta pada bulan Desember 2024. Sementara itu komoditas dengan persentase penurunan ekspor terbesar terjadi pada komoditas Minyak bumi mentah yang mengalami penurunan sebesar 61,13 persen dari USD 72,97 juta pada bulan November 2024 menjadi USD 28,36 juta pada bulan Desember 2024.

Tiga komoditas yang memberikan peranan terbesar pada nilai total ekspor Jawa Timur di bulan Desember 2024 adalah komoditas Barang perhiasan dari logam mulia lainnya, disepuh atau dipalut dengan logam mulia maupun tidak dengan peranan sebesar 8,96 persen.

Posisi kedua dan ketiga adalah komoditas Katoda tembaga murni dan komoditas Limbah & potongan logam precious (oth dari emas, platinum, perak); limbah & skrap yang mengandung logam mulia/senyawa logam, terutama untuk pemulihan logam mulia daripada barang dari pos 8549 dimana masing-masing komoditas tersebut memberikan kontribusi sebesar 6,59 persen dan 5,66 persen dari total ekspor Jawa Timur bulan Desember 2024. (*)

Editor : Zainuddin Qodir