Kontroversi Karir AKBP William Cornelis Tanasale di Kepolisian

avatar Arif yulianto
  • URL berhasil dicopy
AKBP William Cornelis Tanasale dan istrinya
AKBP William Cornelis Tanasale dan istrinya
grosir-buah-surabaya

William Cornelis Tanasale, seorang perwira Polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) dikenal oleh publik Jawa Timur (Jatim) pada saat kepindahannya dari Polda Daerah Istimewa Yogyakarta. Di Polda Yogyakarta, AKBP William Cornelis Tanasale menduduki jabatan sebagai Kasubdit III Ditreskrimum Polda DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta).

Dari Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, AKBP William Cornelis Tanasale menjadi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menggantikan AKBP Herlin. Serah terima jabatan (sertijab) dilaksanakan pada Jumat 15 Desember 2023 di Polda Jawa Timur (Jatim) yang dipimpin langsung Kapolda Jatim.

Hampir 2 tahun memimpin Polres Tanjung Perak, AKBP William Cornelis Tanasale dipercaya memimpin Polres Tuban. Suami dari Meily tersebut menggantikan AKBP Oskar Syamsuddin dari Kapolres Tuban sejak 21 April 2025.

Belum genap setahun menjadi Kapolres Tuban, AKBP William Cornelis Tanasale dicopot oleh Kapolda Jawa Timur pada Senin (8/12/2025), melalui surat perintah Kapolda Jatim bernomor: Sprin/2611/XII/Kep./2025. Pencopotan AKBP William diduga kuat terkait Laporan Hasil Penyelidikan Nomor : R/LHP361/XII/2025/Paminal tanggal 8 Desember 2025.

Jabatan Kapolres Tuban diisi oleh Kombes Agung Setyo Nugroho dengan status Pelaksana Tugas (Plt). Sedangkan AKBP William Cornelis Tanasale ditarik ke Polda Jatim menjadi pamen (perwira menengah).

Pencopotan terhadap AKBP William Cornelis Tanasale dari Kapolres Tuban dikaitkan dengan tekanan kepada anggotanya agar menyetor sejumlah uang. Selain itu, AKBP William Cornelis Tanasale diduga melakukan pemotongan terhadap anggaran operasional di internal Polres Tuban.

Untuk membuktikan dugaan itu, Tim Paminal Bidang Propram Polda Jatim memeriksa AKBP William Cornelis Tanasale pada Selasa (9/12/2025). Pemeriksaan terhadap lulusan Akademi Polisi (Akpol) pada tahun 2004 dikatakan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Timur, Kombespol Jules Abraham Abast.

“AKBP WT (William Tanasale) saat ini sedang menjalani proses pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut oleh Propam terkait informasi yang diterima,” ujarnya, Selasa (9/12/2025).

AKBP William Cornelis Tanasale yang lahir di Ambon pada 22 Juni 1983 diduga menekan anggotanya untuk setoran uang dalam jumlah besar. Tak hanya itu saja, anggaran operasional Polres Tuban juga dipotong. (*)