Panglima TNI Dampingi Presiden RI Resmikan Tiga Jembatan di Jawa Tengah

Reporter : -
Panglima TNI Dampingi Presiden RI Resmikan Tiga Jembatan di Jawa Tengah
Presiden Joko Widodo melaksanakan peresmian jembatan dengan penekanan tombol sirene
advertorial

Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang tiba dilapangan Adisara, Kabupaten Banyumas. Kedatangannya disambut pejabat TNI-Polri dan warga sekitar guna meresmikan tiga jembatan.

Ketiga jembatan itu adalah Jembatan Tajum Margasana Banyumas, Jembatan Karangbawang Banyumas, dan Jembatan Jurug B Surakarta-Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024).

Baca Juga: Danrem Bhaskara Jaya Tekankan bahwa Pengamanan VVIP adalah Tugas Negara Yang Sangat Mulia

Hadirnya jembatan baru ini, sebut Presiden Jokowi, diharapkan bisa memperlancar mobilitas barang dan orang serta menjamin keamanannya.

"Memperbaiki dan merevitalisasi jembatan yang memang sudah saatnya untuk diperbaharui karena beban transportasi logistik yang ada di atas jembatan semakin hari semakin berat. Dan kita harapkan dengan jembatan baru ini. mobilitas barang, orang akan semakin terjamin keamanannya juga kecepatannya," ucapnya.

Baca Juga: Rangkaian Kunjungan Kerja Presiden RI di Wilayah Korem 084/BJ Berjalan Aman dan Lancar

Selanjutnya Presiden Joko Widodo melaksanakan peresmian jembatan dengan penekanan tombol sirene dan penandatanganan prasasti yang didampingi oleh Menhub, Menteri PUPR, Panglima TNI, Pj. Gub Jateng dan Pj. Bupati Banyumas.

Itu sebagai tanda peresmian Jembatan Tajum Margasana, Jembatan Tajum Karangbawang Dan Jembatan Jurug B Surakarta – Karang anyar.

Baca Juga: Kasrem 084/Bhaskara Jaya Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP Kunjungan Kerja Presiden RI

"Dengan mengucap Bismillahirohmanirohim, pada siang ini saya resmikan Jembatan Tajum Margasana Banyumas, yang kedua Jembatan Karangbawang Banyumas, dan Jembatan Jurug B Solo-Karanganyar," kata Presiden Jokowi dalam peresmian itu.

Presiden RI Jokowi menyampaikan, di Pulau Jawa ada sekitar 37 jembatan jenis Callender Hamilton yang harus diganti. Faktornya karena umur jembatan yang sudah tua, bahkan ada yang melebihi 40 tahun. (dry)

Editor : Syaiful Anwar