Baru Dilantik, Anggota DPRD Sidoarjo Didemo Mahasiswa

Reporter : -
Baru Dilantik, Anggota DPRD Sidoarjo Didemo Mahasiswa
Anggota DPRD Sidoarjo duduk lesehan bersama mahasiswa IMM
advertorial

Pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo pada Rabu (21/8/2024), diwarnai aksi demo puluhan massa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sidoarjo. Tuntutan mereka agar anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo mendesak anggota DPR RI untuk menghormati dan mengimplementasikan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) secara murni dan konsekuen.

Selain itu, aksi demonstrasi kawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di depan Kantor DPRD Sidoarjo itu menuntut agar DPR RI tidak melakukan penafsiran sendiri terkait Rencana Undang Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada). Karena itu, menurut mereka, sudah masuk dalam pembegalan konstitusi. Sebab keputusan Mahkamah Konstitusi bersifat final dan mengikat.

Baca Juga: Hari Kedua Tasyakuran Pelantikan M Nizar sebagai Anggota DPRD Sidoarjo Dimeriahkan Muspika Krian

Satu persatu aktivis IMM Sidoarjo menyampaikan orasi dari atas mobil komando. Aspirasi tersebut didengar Ketua Sementara DPRD Sidoarjo, Abdillah Nasih dan Anggota DPRD Sidoarjo dari Partai Golkar, yakni Muhammad Nizar dan Warih Andono serta Zahlul Yussar dari Partai Demokrat.

Orasi penyampaian aspirasi berhenti sejenak, karena ada suara adzan Ashar dari Masjid Agung Sidoarjo. Karena IMM merupakan organisasi berbasis keislaman, massa laki-laki mengadakan sholat Ashar berjamaah tepat di depan pintu masuk DPRD Sidoarjo.

“Kami salat berjamaah di sini sekaligus untuk mengingatkan kepada anggota dewan bahwa, kita semua ini bertuhan. Jadi sholat ini untuk mengingatkan bahwa jangan semena-mena. Karena yang paling kuasa adalah kuasa tuhan,” kata Ketua PC IMM Sidoarjo, Thoriqul Aslam, Kamis (22/8/2024).

Baca Juga: M Nizar Menggelar Tasyakuran Atas Terpilihnya Kembali sebagai Anggota DPRD Sidoarjo

Menurut Thoriqul, keputusan MK tentang syarat pencalonan kepala daerah merupakan angin segar untuk kemajuan demokrasi di Indonesia. Tapi kenapa malah DPR RI membuat keputusan-keputusan yang seolah-olah tidak mengakuinya.

Setelah itu, puluhan massa IMM Sidoarjo merangsak masuk ke depan lobi DPRD Sidoarjo. Disana sudah ada Anggota DPRD Sidoarjo yang baru dilantik. Mereka duduk bersama, berdialog. Abdillah Nasih, M Nizar, Warih Andono, dan Zahlul Yussar dengan seksama mendengar dan menanggapi aspirasi dari mahasiswa ini.

Baca Juga: Warga Desa Pepe Keluhkan Dana Pembangunan Bantuan Khusus Ngendap di Rekening Desa

“Saya sangat senang dengan kedatangan adik-adik dari IMM. Kemarin setelah dilantik, kami dapat surat terbuka dari IPNU-IPPNU. Kami sangat mengapresiasi masukan-masukan dari masyarakat. Kami ingin Sidoarjo ini menjadi Kota Aspiratif,” kata Abdillah Nasih sambil memegang megaphone di hadapan mahasiswa IMM Sidoarjo. (*)

 

Editor : Syaiful Anwar