Daftar Direksi dan Pengelola Danantara

Pemerintah mendirikan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Danantara ialah badan pengelola investasi strategis yang mengondisikan dan mengoptimalkan investasi Pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Nasional.
Danantara resmi didirikan pada 24 Februari dan berkantor pusat di Sentra Mandiri, Jalan Raden Panji Soerono 2-4, Jakarta Pusat. Presiden Prabowo Subianto, mengumumkan daftar pengurus yang mengelola Danantara, dari Direksi hingga jajaran di bawahnya. Berikut daftarnya :
Baca Juga: Ketika Danantara Diawasi oleh Penjahat
1. Ray Dalio
Ray Dalio
Pendidikan
- MBA – Harvard Business School, AS (1971–1973)
- BA in Finance – Long Island University, AS (1967–1971)
Pengalaman Profesional
- Founder & CIO Mentor, Bridgewater Associates (1975–sekarang)
- Trader, Dominick & Dominick LLC (awal 1970-an)
Pencapaian
- Menulis buku Principles, yang masuk dalam daftar buku bisnis terlaris dan digunakan luas di dunia korporasi.
- Pendiri Bridgewater Associates, hedge fund terbesar di dunia dengan aset kelolaan US$124 miliar (±Rp1.984 triliun).
- Menciptakan inovasi investasi seperti risk parity, alpha overlay, dan All Weather portfolio, yang merevolusi strategi investasi institusional global. Alpha Fund milik Bridgewater mencatatkan kinerja di atas rata-rata selama 32 tahun berturut-turut sejak 1991.
- Menjadi penasihat makroekonomi bagi berbagai pembuat kebijakan global.
- Masuk dalam daftar TIME 100 – 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia.
- Menerima berbagai Lifetime Achievement Awards atas kontribusinya di dunia keuangan global.
2. Helman Sitohang
Pendidikan
- MBA – University of Applied Sciences, St. Gallen, Swiss (1986–1991)
Pengalaman Profesional
- CEO Asia Pasifik, Credit Suisse (2015–2021)
- CEO Asia Tenggara, Credit Suisse (2013–2015)
- Kepala Investment Banking Asia Tenggara, Credit Suisse (2002– 2013)
- Eksekutif di Deutsche Bank dan ING Barings (1990-2000
Pencapaian
- Mendorong pertumbuhan eksponensial bisnis Credit Suisse di kawasan Asia Pasifik
- Mantan CEO Credit Suisse Asia Pacific, memimpin operasi bank Swiss tersebut di kawasan Asia.
- Berkontribusi dalam transaksi lebih dari US$200 miliar, termasuk penggalangan dana dan merger & akuisisi selama lebih dari 20 tahun.
- Meraih Outstanding Achievement Award dari FinanceAsia atas kepemimpinannya di industri perbankan investasi Asia.
3. Jeffrey Sachs
Jeffrey Sachs
Pendidikan
- PhD in Economics – Harvard University, AS (1978–1980)
- MA in Economics – Harvard University, AS (1976–1978)
- BA in Economics – Harvard University, AS (1972–1976)
Pengalaman Profesional
- Direktur, Center for Sustainable Development, Columbia University, AS (2016–sekarang)
- Direktur, Earth Institute, Columbia University, AS (2002–2016)
- Profesor Ekonomi, Harvard University, AS (1980–2002)
- Penasihat ekonomi bagi pemerintah di berbagai negara (1985–2000)
Pencapaian
- Ekonom dan akademisi global terkemuka dalam bidang pembangunan berkelanjutan dan pengentasan kemiskinan.
- Menjadi penasihat ekonomi Indonesia pasca-krisis 1998, dan aktif mendorong pertumbuhan berkelanjutan serta kerja sama dengan pemerintah dan universitas.
- Menulis karya penting seperti: Developing Country Debt and Economic Performance (1989) – membahas utang dan ekonomi Indonesia. The End of Poverty (2005) – strategi pengentasan kemiskinan relevan bagi Indonesia.
- Penerima Blue Planet Prize (2015) dan Tang Prize untuk Pembangunan Berkelanjutan (2022).
- Menjadi penasihat tiga Sekretaris Jenderal PBB dalam kebijakan pembangunan global.
4. Chapman Taylor
Chapman Taylor
Pendidikan
- Master of Business Administration (MBA) in Finance and Strategic Planning – Wharton School, University of Pennsylvania, AS
- Bachelor's Degree in Physics and Theology – Tulane University, AS
Pengalaman Profesional
- Equity Portfolio Manager, Capital Group (1994–sekarang)
- Research Director & Equity Investment Analyst, Capital Group (1994–sekarang)
- Konsultan, SRI International and Strategic Planning Associates (1989–1994).
Pencapaian
- Equity Portfolio Manager di Capital Group dengan pengalaman lebih dari 33 tahun.
- Fokus pada investasi di Asia, khususnya sektor telekomunikasi dan pasar negara seperti Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Selandia Baru.
- Diakui atas kontribusi dalam dunia investasi dan pendidikan, menjadikannya tokoh berpengaruh di bidang keuangan global.
5. Thaksin Shinawatra
Thaksin Shinawatra
Pendidikan
- PhD in Criminal Justice – Sam Houston State University, AS (1978–1981)
- MA in Criminal Justice – Sam Houston State University, AS (1976–1978)
- BA in Political Science, Thailand (1970–1973)
Pengalaman Profesional
- Perdana Menteri Thailand (2001–2006)
- Pendiri dan Ketua, Shin Corporation / AIS (1987–2001)
Pencapaian
- Perdana Menteri Thailand (2001–2006) yang mendorong kebijakan pro-rakyat dan pertumbuhan ekonomi di pedesaan. Di bawah kepemimpinannya, PDB Thailand naik dari 4,9 triliun baht ke 7,1 triliun baht dalam lima tahun.
- Tetap menjadi figur penting dalam politik Thailand dan pernah menjabat sebagai penasihat pribadi Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim
6. Robertus Bilitea (Managing Director Legal)
Robertus Bilitea
Pendidikan
- Master Hukum – Universitas Padjadjaran, Indonesia (2009)
- Sarjana Hukum – Universitas Krisnadwipayana, Indonesia (1990)
Pengalaman Profesional
- Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan – Kementerian BUMN (2023 – Sekarang)
- Direktur Utama – Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) (2020 – 2023)
- Direktur Eksekutif Bidang Hukum – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) (2012 – 2020)
- Founder & Senior Partner – Radjiman Bilitea & Partners (2004 – 2012)
- Direktur Hukum – Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) (1999 – 2004)
- Kepala Divisi Litigasi – Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) (1999 – 2002)
- Pengacara Litigasi – Firma Hukum Makarim & Taira S (1998 – 1999)
- Sekretaris Perusahaan & Kepala Departemen Hukum – Nexus Group, Profilindo Finance (1996 – 1998)
- Penasihat Hukum – BBI Dharmala Finance (1994 – 1996)
- Pengacara – Soemarjono, Herman & Partners (1990 – 1994)
- Pengacara – Lembaga Bantuan Hukum Jakarta (LBH Jakarta) (1989 – 1990)
Pencapaian
- Pakar hukum terkemuka di sektor publik dan korporasi, dengan pengalaman lebih dari 30 tahun.
- Berperan sebagai penasihat hukum utama dalam pendirian institusi penting seperti LPS, INA, dan IFG.
- Memiliki pemahaman kuat terhadap tata kelola dan regulasi keuangan di sektor perbankan dan BUMN.
7. Lieng-Seng Wee (Managing Director Risk and Sustainability)
Lieng-Seng Wee
Pendidikan
- Senior Executive Leadership Program (China) – Harvard Business School, AS (2023- 2024)
- Corporate Director Certification Program – Harvard Business School, AS (2022)
- MBA (Distinction), The Wharton School – University of Pennsylvania, AS (1985)
- BBA – National University of Singapore, Singapore (Valedictorian) (1982
Pengalaman Profesional
- CEO & Co-Founder, Dragonfly (New York), (2000-Sekarang)
- Partner, CAPCO & Capital Markets Risk Advisors (1998-2000)
- Managing Director – Global Risk Management, Bankers Trust (sekarang Deutsche Bank) (1990-1998)
- Senior Associate, Booz Allen Hamilton (1985-1990) Associate, Banque Paribas (1981-1984
Pencapaian
- Pakar global dalam manajemen risiko kuantitatif dengan pengalaman >40 tahun
- Pelopor konsep: RAROC (Risk-Adjusted Return on Capital) VaR (Value at Risk)
- Kontributor utama terhadap regulasi permodalan Basel
- Penulis buku: What Every CEO Must Know About Risk RAROC and Risk Management
- Berperan penting dalam pembangunan sistem risiko terintegrasi di berbagai institusi keuangan dan korporasi besar di Asia dan AS
8. Arief Budiman (Managing Director Finance)
Arief Budiman
Pendidikan
- MBA in Finance – Wharton School of the University of Pennsylvania, AS (2002)
- Sarjana Teknik Industri – Institut Teknologi Bandung, Indonesia (1996)
Pengalaman Profesional
- Deputy CEO – Indonesia Investment Authority (INA) (2021–sekarang)
- President Director – Danareksa (2018–2021)
- Chief Financial Officer – Pertamina (2014–2018)
- Partner – McKinsey & Company (2007–2014)
- Memiliki pengalaman profesional lintas negara: Amerika Serikat, Asia Utara, dan Asia Tenggara
Pencapaian
- Salah satu arsitek utama pembentukan INA, sovereign wealth fund pertama di Indonesia
- Kepemimpinan strategis dalam restrukturisasi dan transformasi BUMN di sektor energi dan keuangan
9. Ali Setiawan (Managing Director Treasury)
Ali Setiawan
Pendidikan
- Master’s Degree in Economic and Finance – Curtin University of Technology, Australia (1998)
- Postgraduate Diploma in Finance – University of Western Australia, Australia (1998)
- Bachelor of Commerce in Accounting and Finance – University of Western Australia, Australia (1996)
Pengalaman Profesional
- Managing Director, Head of Global Markets and Securities Services – HSBC Indonesia (2011–Sekarang)
- Head of Global Markets Sales – HSBC Indonesia (2007–2010)
- Head of Financial Institutions and Derivatives Global Market – ABN AMRO BANK (2004– 2007)
- Corporate and Structured Product, Advisory, Treasury and Markets – Bank DBS Indonesia (2003-2004)
- Financial Planner, Financial Planning and Advice, Citicorp Investments – CITI (2001- 2002)
- Senior Citigold Executive, Insurance and Investment, Citibank (1999–2001)
- Assistant Manager, Corporate Credit and Lending Analyst, National Australia Bank (1999-2001)
Pencapaian
- Pakar treasury dan global markets dengan pengalaman luas di Indonesia dan internasional.
- Berpengalaman dalam berbagai siklus bisnis, membangun strategi keuangan yang tangguh dalam kondisi pasar yang baik maupun menantang
10. Mohamad Al-Arief (Managing Director Global Relations and Governance)
Mohamad Al-Arief
Pendidikan
- Master of Arts – The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, AS
- Master of Science – Universitas Indonesia, Indonesia Sarjana – Universitas Indonesia, Indonesia (dua gelar)
Pengalaman Profesional
- Head of External Affairs, Infrastructure Practice Group
– World Bank Advisor to the Managing Director for Development Policy and Partnerships
– World Bank Senior Communications Officer
- Human Development Network – World Bank
Pencapaian
- Pengalaman lebih dari 20 tahun dalam kebijakan publik, diplomasi eksternal, dan komunikasi strategis di sektor pembangunan dan keuangan global.
- Kepemimpinan dalam portofolio global terkait infrastruktur dan transformasi digital di World Bank.
11. Rohan Hafas (Managing Director Stakeholders Management)
Rohan Hafas
Pendidikan
- Sarjana Manajemen – Universitas Indonesia, Indonesia (1987)
Pengalaman Profesional
- Director of Institutional Relations – Bank Mandiri (2020 – Sekarang)
- SEVP Corporate Relations – Bank Mandiri (2019 – 2020)
- Group Head Corporate Secretary – Bank Mandiri (2014 – 2019)
- Division Head of Corporate Secretary – Bank Mutiara (2010 – 2014)
- Operations Director – Daria Dharma (2005 – 2010)
Pencapaian
- Salah satu talenta terbaik di bidang Corporate Secretary di Indonesia.
- Pengalaman luas dalam mengelola krisis dan transformasi organisasi, memastikan keberlanjutan bisnis dan hubungan pemangku kepentingan.
- Ketua Umum Forum Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Kementerian BUMN
- Ketua Forum Humas BUMN tahun 2019-2021, sebuah wadah penting bagi Humas BUMN sebagai ujung tombak dalam membangun citra dan reputasi BUMN
12. Ahmad Hidayat (Managing Director Internal Audit)
Ahmad Hidayat
Pendidikan
- Master of Business Administration (Finance) – University of Illinois, AS (2000)
- Sarjana Akuntansi – Universitas Airlangga, Indonesia (1988)
Pengalaman Profesional
- Komisaris Independen Bank DBS Indonesia (2023-sekarang)
- Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Indonesia (2017-2022)
- Ketua Dewan Audit merangkap Anggota Dewan Komisioner membawahi Internal Audit, Manajemen Risiko, Pengendalian Kualitas dan Audit Investigasi
- Wakil Ketua Komite Etik Wakil Pendiri Dana Pensiun OJK Bank Indonesia (1991-2017)
- Direktur Eksekutif, Staf Ahli Dewan Gubernur (2017)
- Kepala Group Akuntansi, Anggaran, Pajak dan Perencanaan Keuangan (2012- 2017)
- Anggota Komite Kebijakan Akuntansi BI (2014-2017)
- Berbagai posisi di Bagian Pengaturan dan Pengembangan Perbankan, Pengawasan Bank, Sistem Pembayaran dan Finance di BI (1992-2012)
Pencapaian
- Memimpin OJK sehingga mendapatkan hasil terbaik dalam Survey Penilaian Integritas yang diadakan KPK sejak tahun 2018 untuk kategori lembaga pemerintah
Baca Juga: Ketika Danantara Diawasi oleh Penjahat
- Memimpin penerapan ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan di OJK tahun 2021
- Menciptakan Integrated Governance System OJK yang cakup sistem di Internal Audit, Manajemen Risiko, Pengendalian Kualitas dan Audit Investigasi tahun 2021
13. Sanjay Bharwani (Managing Director Human Resources)
Sanjay Bharwani
Pendidikan
- Bachelor of Technology – Federation University, Ballarat, Australia (1993)
Pengalaman Profesional
- President Director – Bester & Co (2024 – Sekarang)
- Founder and Chief Executive Officer – Bester & Co (2019 – 2024)
- Chief Corporate Transformation Officer – Bank Mandiri (2018 – 2019)
- Chief Human Capital Officer – Bank Mandiri (2014 – 2018)
- SEVP, Human Capital – BTPN (2013 – 2014)
- Human Capital Director – Rajawali Corpora (2012)
- Senior Vice President, Group Head, Human Capital Strategy and Policies – Bank Mandiri (2008 – 2012)
- Senior Vice President, Human Resources, Head, Centers of Expertise and Operations – Bank Permata (2007 – 2008)
- Principal / Senior Consultant – Gyann Consultants (2006 – 2007)
- Country Head, India – Willis Towers Watson (2004 – 2005)
- Risk Management Process Consultant – Commonwealth Bank, Sydney (2004)
- Manager – Accenture (1997 – 2003)
Pencapaian
- Federation University International Student Alumni of the Year 2020
- Penghargaan dari Menteri Tenaga Kerja RI untuk Program Kerja Pegawai Difabel di BUMN 2016.
- Lebih dari 25 tahun pengalaman dalam kepemimpinan Human Capital dan transformasi bisnis di berbagai sektor, dan negara.
- Salah satu pakar strategi HR terkemuka di Indonesia, dengan pengalaman dalam manajemen perubahan selama masa transformasi dan krisis.
14. Reza Yamora Siregar (Managing Director / Chief Economist)
Reza Yamora Siregar
Pendidikan
- Doctor of Philosophy in Economics – Brown University, AS (1994)
- Master of Arts in Economics – Brown University, AS (1992)
- Bachelor of Arts in Economics – Boston University, AS (1989)
Pengalaman Profesional
- Staf Khusus Menteri – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (2020 – Sekarang)
- Chief Representative Singapore, Head of ASEAN & India Research – Institute of International Finance (2018 – 2019)
- Senior Economist – International Monetary Fund (IMF) (2016 – 2018, 2006 – 2009)
- Chief ASEAN Economist – Goldman Sachs (2014 – 2018)
- Lead Economist / Group Head – ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO) (2011 – 2014)
Pencapaian
- Salah satu ekonom top Indonesia, dengan pengalaman luas di sektor pemerintahan, akademik, dan industri keuangan global.
- Menerbitkan lebih dari 60 makalah riset dalam bidang ekonomi internasional, kebijakan moneter, dan ekonometrika terapan.
- Pengalaman profesional lintas Asia, memegang berbagai posisi strategis dalam riset ekonomi makro, kebijakan keuangan, dan peran penasihat di sektor publik serta swasta.
- Berkontribusi signifikan dalam pengembangan ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO) dan reformasi kebijakan ekonomi Indonesia.
15. Ivy Santoso (Managing Director Head of Office)
Ivy Santoso
Pendidikan
- Bachelor of Science in Accounting – Oklahoma State University, AS (1991
Pengalaman Profesional
- Senior Consultant – International Finance Corporation (IFC) (2021 – 2023)
- MD & CEO, Acuatico – Moya Holdings Asia (2017 – 2020)
- President Director – Bank Pembangunan Daerah Banten (BankPundi) (2013 – 2016)
- Country Manager, Indonesia, Global Funds – ACTIS (2012 – 2013)
- Managing Director, Avenue Asia Singapore – Avenue Capital Group (2010 – 2012)
- Country Head Indonesia Office – Avenue Capital Group (2000 – 2012)
- Vice President, Institutional Research – GK Goh Ometraco (1998 – 1999)
- Associate Director, Institutional Research – Deutsche Morgan Grenfell (1996 – 1998)
- Analyst, Institutional Research – GK Goh Ometraco (1994 – 1996)
- Chief Accountant – Adindo Foresta Indonesia (1991 – 1994)
Pencapaian
- Salah satu talenta terbaik Indonesia di bidang investasi dan layanan keuangan.
- Pimpin investasi US$1,5 miliar di Indonesia bersama Avenue Capital Asia.
- Memiliki pengalaman luas dalam private investments (debt & equity) di berbagai industri, termasuk manajemen perusahaan dalam fase transformasi dan krisis.
1. John Prasetio
John Prasetio
Pendidikan
- Management Development – Harvard Business School, Amerika Serikat (1980)
- Sarjana Ekonomi – Universitas Indonesia, Indonesia (1973)
Pengalaman Profesional
- Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan – Pemerintah Indonesia (2012 – 2017)
- Senior Advisor dan Chairman – CBA Asia (2006 – 2012)
- Senior Partner of EY Global – Ernst & Young, UK (2004 – 2005)
- Executive Chairman – Ernst & Young, Indonesia (2003 – 2004)
- Anggota Global Practice Council – Ernst & Young, UK (2002 – 2003)
- Asia Pacific Chief Executive Officer – Andersen Consulting (1999 – 2002)
- Singapura Managing Director Asia Pacific – Arthur Andersen (1999 – 2002),
- Singapura CEO ASEAN – Arthur Andersen (1998 – 1999),
- Singapura Co-Founder & CEO – Prasetio Utomo & Co (1988 – 1998),
- Indonesia Executive Board & Partner – SGV NaThalang Co (1983 – 1988),
- Filipina Audit Manager – Deloitte Haskins & Sells (1977 – 1980), Amerika Serikat
Pencapaian
- President Commissioner – Indonesia Stock Exchange (2017 – sekarang)
- Independent Commissioner – GoTo (2024 – sekarang)
- Board Member, Audit Chair – Sarana Menara Nusantara (2022 – sekarang)
- Senior Advisor – General Atlantic (2017 – sekarang)
- Senior Advisor – Crowe Indonesia (2010 – sekarang)
- Board Member, Audit Chair, Kompensasi & Nominasi – Lippo Karawaci (2019 – 2023)
- Board Member – Global Mediacom (2015 – 2023)
- Board Member, Audit, Kompensasi & Nominasi – Sarana Menara Nusantara (2010 – 2018)
- Independent Commissioner – Bank Permata (2011 – 2013)
- Deputi Ketua Umum – Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN)
KOMITE INVESTASI DAN PORTOFOLIO
1. Yup Kim
Yup Kim
Pendidikan
- Bachelor of Arts in Economics dengan peminatan tambahan di bidang Arsitektur – Yale University (2007)
Pengalaman Profesional
- Chief Investment Officer – Texas Municipal Retirement System (TMRS) (2024 – sekarang)
- Head of Investments, Private Equity – CALPERS (2020 – 2024)
- Senior Portfolio Manager, Private Equity and Special Opportunities – Alaska Permanent Fund Corporation (2016 – 2020)
- Vice President and IC Member, Private Equity – Deutsche Bank (2014 – 2016)
- Investment Professional – Performance Equity Management (2010 – 2014)
- Senior Associate – Silver Point Capital (2008 – 2010) Analyst – Citi (2007 – 2008)
Pencapaian
- CIO TMRS (US$40 miliar), eks Head of PE CalPERS (US$490 miliar). ROI 25% selama 10 tahun di Alaska Permanent Fund.
HOLDING OPERASIONAL
1. Agus Dwi Handaya (Managing Director)
Agus Dwi Handaya
Pendidikan
- Master Degree, Nanyang Fellows – National Technological University, Singapore (2015)
- Sarjana – Universitas Sumatera Utara, Indonesia (1995)
Pengalaman Profesional
- Compliance, Legal, and Human Capital Director, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (2018– sekarang)
- Senior Executive Vice President, Corporate Transformation and Finance, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (2017–2018)
- Group Head of CEO Office, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (2016–2017)
- Director of Finance and Strategy, Bank Syariah Mandiri (2015–2016)
Pencapaian
- Memiliki rekam jejak yang solid dalam operasional SDM di bank terbesar di Indonesia
- Terpilih sebagai Ketua Umum Forum Human Capital Indonesia (FHCI) periode 2024- 2027 yang berperan penting dalam pengembangan SDM di lingkungan BUMN
- The Best Chief Human Capital Officer 2020 pada ajang Digital Marketing & Human Capital (DMHC) Award sebagai bukti peran pentingnya dalam memajukan digitalisasi dan pengelolaan SDM di Bank Mandiri. Di bawah kepemimpinannya, Bank Mandiri berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam proses bisnis dan pengelolaan SDM.
2. Febriany Eddy (Managing Director)
Febriany Eddy
Pendidikan
- Master of Business Administration, UCLA Anderson School of Management, USA (2014)
- Master of Business Administration, National University of Singapore, Singapore (2013)
- Certified Public Accountant (CPA), Institute of Certified Public Accountant, Indonesia (2001)
- Sarjana Akuntansi, Universitas Indonesia, Indonesia (1999)
Pengalaman Profesional
- Chief Executive Officer and President Director, PT Vale Indonesia Tbk. (2021–sekarang)
- Deputy CEO, PT Vale Indonesia Tbk. (2019–2021)
- Chief Financial Officer, PT Vale Indonesia Tbk. (2013–2018)
- Business Unit Performance Review Manager, Palm Oil and Coal Mining, Rajawali Corporation (2006-2007)
Pencapaian
- Salah satu CEO terbaik di Indonesia, dengan keahlian utama dalam bidang keuangan dan pengalaman di dunia internasional
- Diakui sebagai salah satu dari 100 Perempuan Paling Berpengaruh di Asia oleh majalah Fortune selama tiga tahun berturut-turut, termasuk tahun 2024
- Masuk dalam daftar 20 pemimpin bisnis perempuan paling berpengaruh di Asia versi Forbes pada tahun 2022
- Pionir dalam industri pertambangan Indonesia, sebagai CEO perempuan pertama di PT Vale Indonesia
- Berperan penting dalam memperoleh komitmen investasi bernilai miliaran dolar untuk proyek hilirisasi nikel
- Berperan penting dalam transisi industri hijau Indonesia sebagai Wakil Presiden Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD)
HOLDING INVESTASI
1. Djamal Attamimi (Managing Director Finance)
Djamal Attamimi
Pendidikan
- Master of Business Administration, Erasmus University Rotterdam, Belanda (1990)
- Bachelor of Arts in Economics, University of California Berkeley, USA (1986)
Pengalaman Profesional
- Managing Partner & CEO – Lynx Asia Partners (2013–sekarang)
- Managing Director, Head of Financing Group – Nomura (2011–2013)
- Managing Director, Co-Head of Capital Markets & Treasury Services – Deutsche Bank (2005–2011)
- Managing Director – Delta Advisory (2002–2005)
- Director, Structured Transactions Group – Citibank (2000–2002)
- Director, Structured Markets Group – Rabobank (1998–2000)
Pencapaian
- Memimpin transaksi pembiayaan bernilai miliaran dolar di sektor infrastruktur dan strategis.
- Piawai dalam investasi lintas batas dan pasar modal Asia Tenggara.
2. Bono Daru Adji (Managing Director Legal)
Bono Daru Adji
Pendidikan
- Master of Law, Monash University, Melbourne, Australia (1995)
- Sarjana Hukum, Universitas Trisakti, Indonesia (1993)
Pengalaman Profesional
- Anggota Komite Etik – PSSI (2023–sekarang)
- Komisaris Independen – PT Telkom Indonesia Tbk (2021–sekarang)
- Ketua Komite Audit – PT Telkom Indonesia Tbk (2021–sekarang)
- Anggota Komite Disiplin – Bursa Efek Indonesia (2018–2022)
- Ketua Dewan Standar – HKHPM (2018–2021)
- Managing Partner – Assegaf Hamzah & Partners (2017–2024)
Pencapaian
- Penasihat utama dalam IPO GoTo, merger Gojek-Tokopedia, dan akuisisi TikTok Tokopedia senilai USD 1,5 miliar.
- Penasihat transaksi obligasi global Inalum (USD 4 miliar) untuk akuisisi Freeport Indonesia.
- Diakui sebagai Hall of Fame oleh The Legal 500, Elite Practitioner oleh AsiaLaw, dan Managing Partner of the Year (ALB 2021 & 2018).
- Menjabat sebagai Komisaris Independen & Ketua Komite Audit Telkom Indonesia (IDX & NYSE).
- Aktif di berbagai organisasi: IKAI, HKHPM, dan PSSI.
3. Stefanus Ade Hadiwidjaja (Managing Director Investment)
Stefanus Ade Hadiwidjaja
Pendidikan
- Master of Business Administration, The Wharton School, University of Pennsylvania, Amerika Serikat (2010)
- Sarjana Teknik Industri, Universitas Pelita Harapan, Indonesia (2002)
Pengalaman Profesional
- Chief Investment Officer – Indonesia Investment Authority (INA) (2021–sekarang)
- Managing Director, Head of Indonesia & Singapore – Creador (2013–2021)
- Acting CEO – Simba Indosnack (2016–2020)
- Project Leader – Boston Consulting Group (2010–2013)
- Project Manager – Arghajata (2006–2008)
- Consultant – Skha Consulting (2005–2006)
- Territory Services Leader – IBM (2004)
- Business Development Associate – Federal International Finance (2002–2003)
Pencapaian
- Memimpin investasi US$3+ miliar dalam 2,5 tahun, mitra strategis ADIA, GIC, dan lainnya.
- Fokus pada investasi sektor kesehatan, infrastruktur, dan pasar menengah regional.
Editor : Zainuddin Qodir