Satgas Yonif 143/TWEJ Siapkan Lumbung Kopi di Papua
Dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat di pedalaman Papua, TNI yang tergabung dalam satuan pengamanan perbatasan RI-PNG disamping melaksanakan tugas pokoknya juga melakukan kegiatan dan upaya kreatif guna membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pedalaman Papua.
Sebagaimana dilakukan oleh Satgas Yonif 143/TWEJ yang berasal dari Provinsi Lampung, dimana daerah ini merupakan salah satu penghasil kopi terkenal nusantara turut memprakarsai masyarakat menyiapkan lahan untuk djadikan lumbung kopi yang bertempat di Dusun Nowe, Kampung Yuruf, Distrik Yaffi, Kab. Keerom, Papua, Minggu (2/7/2023).
Baca Juga: Satgas Yonif 512/QY Terima Kunjungan dari Ster Mabes TNI
Dalam keterangannya, Dansatgas Yonif 143/TWEJ Letkol Inf Ari Iswoyo Timor, S. Hub.Int. menyampaikan bahwa berbekal pengalaman yang ada, didukung wilayah dan iklim yang cocok untuk tanaman kopi, membuat Satgas berinisiatif untuk membuat kebun kopi bersama sebagai wujud bakti TNI turut meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat," ungkapnya.
“Lahan seluas kurang lebih 1 hektare ini ditanami seribu batang lebih bibit kopi, dengan harapan salah satu wilayah pedalaman di Perbatasan RI-PNG ini menjadi lumbung kopi mengingat prospek dan nilai ekonomi yang sangat baik,” tambah Dansatgas.
Baca Juga: Satgas Yonif 512/QY Gotong Royong bersama Masyarakat Perbaiki Gereja Menjelang Natal
Dipimpin langsung oleh Danpos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ Lettu Inf Sukamto bersama masyarakat membuka lahan sampai dengan menanamnya dikerjakan dengan gotong royong, tampak semangat dan antusias dari masyarakat untuk menjadikan kampungnya menjadi salah satu penghasil kopi di wilayah Papua.
“Dimasa pengabdian Satgas sebagai pasukan pengamanan perbatasan, kami ingin memberikan karya terbaik kepada masyarakat disetiap tempat berbeda agar mempunyai komoditi unggulan masing-masing, seperti budidaya pisang di Ubrub, Vanili di Kalipao dan Kopi di Dusun Nowe Kampung Yuruf dengan harapan masyarakat menjadi sejahtera dan makmur,” jelas Dansatgas.
Baca Juga: Potret Kedekatan Satgas Yonif 512/QY dengan Masyarakat Papua
Sementara itu, Bapak Amos (57) Ondo Api sekaligus Ketua Kelompok Tani Dusun Nowe mengungkapkan terimakasih dan rasa hormatnya atas terobosan yang dilakukan oleh Satgas Yonif 143/TWEJ, pihaknya berjanji akan meneruskan apa yang telah diajarkan Satgas tentang cara merawat tanaman kopi agar tumbuh optimal dan cepat berbuah demi kesejahteraan masyarakat.
“Sa mewakili masyarakat Kampung Nowe mengucapkan terimakasih dan hormat kepada Satgas Yonif 143/TWEJ yang telah memperhatikan dan membimbing kami agar warga disini sejahtera, terimakasih Bapak TNI semoga Tuhan selaku memberkati,” ucapnya. (ins)
Editor : Redaksi