Kadiv Keimigrasian Bahas Pemetaan Kerawanan Jelang Pemilu 2024
Jelang Pemilihan Umum Tahun 2024, keberadaan Warga Negara Asing (WNA) turut menjadi sorotan terkait Jelang Pemilihan Umum Tahun 2024, keberadaan Warga Negara Asing (WNA) turut menjadi sorotan terkait pemetaan kerawanan serta antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban.
Kegiatan yang diinisiasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak digelar di Tanjung Kodok Beach Resort, Jumat (1/12/2023). Turut hadir Aparat Penegak Hukum (APH) di empat wilayah, yakni Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik, Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban.
Baca Juga: 4 Orang Mengajukan Permohonan Kewarganegaraan RI
Kepala Kantor Imigrasi Tanjung Perak, Verico Sandi menjelaskan empat Kabupaten ini merupakan wilayah kerja jajarannya, pihaknya secara rutin dan berkala menggelar rapat evaluasi dan koordinasi untuk meningkatkan tugas, fungsi dan peran Tim PORA lebih pro aktif.
Kadiv Keimigrasian Herdaus dalam sambutannya mengungkapkan selama ini rapat Tim PORA belum memiliki output yang jelas, masih terbatas pada seremonial belaka sehingga antar Anggota belum ada pehamanan terkait visi dan misi serta target yang akan dicapai.
"Walau kita semua berbeda seragam, berbeda tusi tapi hati kita sama Merah Putih, maka dari itu kita harus berkomitmen mensukseskan agenda nasional Pemilu 2024 dengan mengantisipasi partisipasi WNA," ungkapnya.
Pria asli Betawi ini berharap Rapat Evaluasi kali ini menghasilkan output yang disertai rencana giat dan target yang ingin dicapai.
"Tolak ujur keberhasilan Tim PORA ditentukan dengan minimnya potensi kerawanan yang akan ditimbulkan dengan keberadaan orang asing," urainya.
Kegiatan pengawasan Keimigrasian harus senantiasa digalakkan dan ditingkatkan mengingat semakin banyaknya orang asing yang masuk dan melakukan kegiatan di wilayah Indonesia.
"Gandeng HIPMI sebagai mitra kerja untuk melakukan pengawasan dan pelaporan khususnya terkait kegiatan usaha dan industri yang dikelola oleh WNA, optimalkan giat operasi gabungan, operasi intelejen dan operasi yang dilakukan mandiri," tutupnya. (dry).
Baca Juga: Dua Kepala UPT Pemasyarakatan Korwil Jember Resmi Berganti
Kegiatan yang diinisiasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak digelar di Tanjung Kodok Beach Resort, Jumat (1/12/2023). Turut hadir Aparat Penegak Hukum (APH) di empat wilayah, yakni Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik, Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban.
Kepala Kantor Imigrasi Tanjung Perak, Verico Sandi menjelaskan empat Kabupaten ini merupakan wilayah kerja jajarannya, pihaknya secara rutin dan berkala menggelar rapat evaluasi dan koordinasi untuk meningkatkan tugas, fungsi dan peran Tim PORA lebih pro aktif.
Kadiv Keimigrasian Herdaus dalam sambutannya mengungkapkan selama ini rapat Tim PORA belum memiliki output yang jelas, masih terbatas pada seremonial belaka sehingga antar Anggota belum ada pehamanan terkait visi dan misi serta target yang akan dicapai.
"Walau kita semua berbeda seragam, berbeda tusi tapi hati kita sama Merah Putih, maka dari itu kita harus berkomitmen mensukseskan agenda nasional Pemilu 2024 dengan mengantisipasi partisipasi WNA," ungkapnya.
Baca Juga: Kadivpas Pastikan Lapas I Malang Tetap Aman dan Kondusif Selama Nataru
Pria asli Betawi ini berharap Rapat Evaluasi kali ini menghasilkan output yang disertai rencana giat dan target yang ingin dicapai.
"Tolak ujur keberhasilan Tim PORA ditentukan dengan minimnya potensi kerawanan yang akan ditimbulkan dengan keberadaan orang asing," urainya.
Kegiatan pengawasan Keimigrasian harus senantiasa digalakkan dan ditingkatkan mengingat semakin banyaknya orang asing yang masuk dan melakukan kegiatan di wilayah Indonesia.
"Gandeng HIPMI sebagai mitra kerja untuk melakukan pengawasan dan pelaporan khususnya terkait kegiatan usaha dan industri yang dikelola oleh WNA, optimalkan giat operasi gabungan, operasi intelejen dan operasi yang dilakukan mandiri," tutupnya. (dry)
Editor : Ahmadi