FGD Sistem Pemerintahan Berbasis Eletronik di Lingkungan TNI

Reporter : -
FGD Sistem Pemerintahan Berbasis Eletronik di Lingkungan TNI
advertorial

Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letnan Jenderal TNI Bambang Ismawan membuka secara resmi Focus Group Discussion (FGD) Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) TNI Tahun 2023 bertempat di Aula Gatot Soebroto Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/11/2023).

Diselenggarakannya kegiatan ini merupakan program reformasi birokrasi TNI untuk membangun arsitektur SPBE TNI yang merupakan tindak lanjut Perpres nomor 95 tahun 2018 tentang penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik dan Perpres nomor 132 tahun 2022 tentang arsitektur SPBE nasional tahun 2020 sampai 2024.

Baca Juga: Keris Woomera 2024: Bangun Diplomasi TNI Melalui Malam Budaya di Banyuwangi

Forum diskusi yang selenggarakan oleh Staf Perencanaan umum (Srenum) TNI ini menghadirkan narasumber Ugi Cahyo Setiono, dari Kemenpan RB, Jusuf A, Simatupang, dari Kemkominfo RI, RM. Ival Tirta Kusumah dari BSSN RI.

Kasum TNI dalam sambutannya saat pembukaan acara mengatakan, dalam forum ini dirinya lebih menitik beratkan kepada peningkatan tunjangan kinerja prajurit TNI. Tunjangan kinerja prajurit saat ini masih diangka 70 persen, bahkan ada instansi yang baru berdiri beberapa tahun saja sudah mencapai 80 persen.

"Jadi kenapa mereka bisa lebih tinggi dari pada kita? Pasti ada sesuatu yang belum pas salah satunya dari SPBE yang belum maksimal dilaksanakan dilingkungan TNI untuk itu saat ini akan kita bahas bersama bagaimana solusinya," ujar Jenderal berbintang tiga ini.

Baca Juga: FLC Kembali Buka Bimbingan Belajar Persiapan Daftar TNI Polri Tahun 2025

Selanjutnya Kasum TNI mengatakan, nilai Reformasi Birokrasi TNI saat ini masih diangka 72.372 untuk naik menjadi 80 persen penerimaan tunjangan kinerja, harus diangka 75.

"Jadi sedikit lagi sebenarnya, makanya saya selalu mengejar Kapus RB bagaimana supaya kita bisa mencapai angka itu, untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit tentunya," kata Kasum TNI.

"Sama-sama kita ketahui tingkat kepercayaan masyarakat kepada TNI sangat tinggi mencapai angka 93.

Baca Juga: Dansatgas Operasi Bantuan Filipina: Keamanan Dan Keselamatan Adalah Utama

"Nah apa yang kita terima dalam hal tunjangan kinerja berbanding terbalik, kita harus cari dimana titik lemahnya,” pungkas Kasum TNI.

Hadir dalam kegiatan ini Irjen TNI, Koorsahli Panglima TNI, para Asisten Panglima TNI, para Irjen Angkatan, Para Asisten dan para Koordinator/pejabat serta pelaksana SPBE dari setiap Angkatan. (dry)

Editor : Ahmadi