Ngopi Bareng Stakeholder Pelabuhan Ketapang Banyuwangi

Reporter : -
Ngopi Bareng Stakeholder Pelabuhan Ketapang Banyuwangi
Coffee Morning bersama Stakeholder Pelabuhan Ketapang Banyuwangi
advertorial

Berlokasi di Deli Bakery Cake & Steak Banyuwangi, Karantina Surabaya mengadakan Coffee Morning bersama Stakeholder Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Rabu (29/11/2023).

Sinergisitas yang dibalut dengan ngopi bareng ini, di buka oleh Koordinator Bidang Pengawasan dan Penindakan Karantina, Anak Agung Oka Mantara. Mengambil tema “Sinergitas Dan Dukungan Stakeholder Karantina Pertanian Lingkup Pelabuhan Ketapang Banyuwangi”, Coffee Morning ini menggandeng narasumber dari Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi dan General Manager Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ketapang-Gilimanuk.

Baca Juga: Badan Karantina Gagalkan Penyelundupan Reptil di Kargo Bandara Mopah

Nanang Sugiharto, Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet, mewakili dari Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi. Sedangkan dari Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ketapang-Gilimanuk, dihadiri langsung oleh General Managernya, Syamsudin.

Dalam paparannya, Nanang menyampaikan status situasi penyakit hewan sesuai dengan Kepmentan 311 tahun 2023, khususnya di wilayah Kabupaten Banyuwangi. Selain itu disampaikan juga tata cara pengawasan lalulintas hewan, produk hewan sesuai dengan Permentan 17 tahun 2023.

Baca Juga: Barantin Luncurkan Sistem Layanan Karantina Best Trust

Syamsudin, GM ASDP Ketapang Gilimanuk dalam pemaparannya, menyampaikan dukungan penuh untuk tugas Karantina Surabaya dalam mencegah keluar, masuk dan penyebaran penyakit hewan melalui Pelabuhan Penyeberangan Ketapang - Banyuwangi.

Oka Mantara, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, tugas karantina sesuai amanat Undang-undang Nomor 21 tahun 2019 semakin berat, khususnya di pelabuhan penyeberangan Ketapang, dimana tingginya lalulintas komoditas pertanian dari Jawa ke Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur atau sebaliknya, rawan terjadi pelanggaran-pelanggaran.

Baca Juga: Karantina Jawa Timur Gagalkan Upaya Perdagangan Satwa Langka Asal Papua

“Dengan adanya sinergisitas, kerjasama serta koordinasi stakeholder di Pelabuhan Banyuwangi, tugas pencegahan penyebaran penyakit Karantina lebih mudah ditangani,” ungkap Oka.

Coffee Morning ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Polresta Banyuwangi, Kodim 0825 Banyuwangi, Lanal Banyuwangi, KSOP Banyuwangi, Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Dinas Perhubungan Banyuwangi, Kejaksaan Negeri Banyuwangi, GM ASDP Ketapang, Pelindo Tanjungwangi, Bea Cukai Banyuwangi, Imigrasi Banyuwangi, Kantor Kesehatan Pelabuhan Banyuwangi, Angkasa Pura Bandara Banyuwangi, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi, Kasatpolairud Banyuwangi, Kapolsek Kalipuro, BKSDA Wilayah IV Banyuwangi, Karantina Ikan Banyuwangi dan BPBD Banyuwangi. (kin)

Editor : Ahmadi