Inisial Am, oknum Polisi yang bertugas di Polres Tuban diduga bermain usaha bahan bahan minyak (BBM) jenis solar secara ilegal. Disebutkan, dalam menjalankan usahanya itu, Am diduga menyuruh orang untuk membeli solar bersubsidi menggunakan jerigen (rengkek) kapasitas 20 liter. Hal itu tampak dari foto yang beredar di media.
Pembelian itu dilakukan secara estafet di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Margosuko, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Setelah mengisi solar di SPBU, kemudian dibawa ke gudang penampungan yang salah satunya berada di hutan dan wilayah Kecamatan Senori.
Baca juga: Mafia BBM Bersubsidi Bercokol di Kabupaten Gresik, Sehari Bisa 10 Ton
Setelah viral pemberitaan terkait dugaan oknum Polisi bermain solar ilegal tersebut, Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Rianto langsung memberi klarifikasi terkait adanya postingan di medsos yang mengatakan bahwa terdapat bisnis BBM Ilegal yang dilakukan oleh oknum Polri, melalui press release pada Jumat (19/1/2024).
Dalam press release tersebut, AKP Rianto dengan tegas membantah kabar oknum Polisi bermain BBM ilegal di wilayah Tuban.
"Jauh sebelum gambar atau berita itu keluar, kami sudah pernah mengecek ke TKP (tempat kejadian perkara) dan tidak diketemukan adanya bisnis BBM ilegal itu, baik terkait dengan anggota maupun yang lain," kata AKP Rianto, yang pernah bertugas sebagai Kapolsek Jenu.
Kasat Reskrim Polres Tuban menegaskan, terkait viral pemberitaan itu, saat dicek dilapangan, faktanya tidak ada kegiatan BBM ilegal.
"Terkait pemberitaan ada oknum yang bermain, sejauh ini tidak kami temukan
Baca juga: Nasiruddin, Mafia BBM Ilegal dari Pasuruan Divonis Ringan, Jaksa Banding
upaya penyalahgunaan BBM. Kami selalu mengadakan patroli terkait dengan adanya penyalahgunaan BBM atau kejahatan lainnya. Polsek-Polsek juga kami minta tingkatkan patroli," kata AKP Rianto.
Untuk foto yang beredar, AKP Rianto mengklaim bahwa foto yang digunakan untuk pemberitaan yang menyebutkan oknum Polisi bermain BBM ilegal, itu foto lama.
Baca juga: Polres Muratara Ungkap Kasus BBM Ilegal, Tiga Tersangka Diamankan
"Itu (foto) pertengahan Januari kemarin. Gambar itu muncul lagi, foto terkait dengan penyalahgunaan BBM yang dilakukan oleh oknum Polres Tuban. Jadi itu tidak benar. Untuk fotonya, memang di wilayah Tuban, di wilayah Bancar. Namun sejauh ini, kami cek sesuai fakta di lapangan tidak ditemukan gudang maupun aktivitas BBM. Kalau ada oknum yang bermain BBM ilegal, akan kami amankan. Sudah ada contohnya. Kasusnya lanjut, dan menunggu hasil lab. Mungkin 2 hari lagi turun hasil lab (BBM) nya," tegas Kasatreskrim Polres Tuban. (adi)
Video klarifikasi AKP Rianto :
Editor : Syaiful Anwar