Kolaborasi INI-Kemenkumham Bina 2.900 Notaris di Jatim

Reporter : -
Kolaborasi INI-Kemenkumham Bina 2.900 Notaris di Jatim
Ikatan Notaris Indonesia Jawa Timur berkunjung ke Kantor Kanwil Kemenkumham Jawa Timur
advertorial

Pengurus Wilayah Ikatan Notaris Indonesia (INI) Jawa Timur berkunjung ke Kantor Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Timur, Rabu (11/10/2023). Tujuan utamanya untuk menjalin kerjasama yang lebih erat dalam mendukung perkembangan notaris di wilayah ini.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua Pengwil INI Jawa Timur, Siti Anggraeni Hapsari, dan Ketua Pengda INI Kota Surabaya, Yustiana, turut didampingi oleh sekretaris masing-masing. Mereka diterima dengan hangat oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Heni Yuwono yang didampingi Kadiv Yankumham Nur Ichwan.

Baca Juga: Kadiv Yankumham Mengharapkan Peran Optimal Notaris Pengganti

Pertemuan ini menjadi kesempatan baik bagi para perwakilan INI untuk memperkenalkan diri. Baik secara personal maupun sebagai perwakilan dari organisasi INI Jawa Timur secara keseluruhan.

Mereka menjelaskan tujuan utama dari pertemuan ini, yaitu untuk memohon dukungan Kepala Kanwil dalam upaya membina dan mengembangkan komunitas notaris di Jawa Timur.

Baca Juga: Sidang Majelis Kehormatan Notaris Wilayah Jawa Timur Kembali Digelar

"Saat ini, Jawa Timur memiliki sekitar 2500 notaris, dan jumlah ini diharapkan akan bertambah menjadi 2900 notaris," urai Anggraeni.

Sementara itu, Heni merespons positif permohonan dan harapan dari para perwakilan INI. Dia menyampaikan pentingnya kolaborasi antara organisasi INI, Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Majelis Pengawas Notaris, dan Majelis Kehormatan Notaris dalam membangun notaris yang berintegritas di wilayah ini.

Baca Juga: Penguatan Kepada Notaris se Banyuwangi dan Situbondo

Dalam penutupan pertemuan, Heni menyatakan bahwa Kadin Yankumham akan memberikan arahan secara langsung kepada notaris. Hal ini untuk menunjukkan komitmen dan dukungan dari pihak Kemenkumham Jawa Timur dalam upaya pembinaan dan pengembangan komunitas notaris yang kuat dan berintegritas di Jawa Timur.

"Pertemuan ini menjadi langkah awal yang penting dalam menciptakan sinergi yang lebih baik antara pihak-pihak yang terlibat dalam peradilan notaris di Jawa Timur," tutup Heni. (gik)

Editor : Ahmadi