Badan Karantina Surabaya kembali berkolaborasi bersama DPD ASPHAMI Jawa Timur dengan menggelar refreshment manajemen mutu dan teknik perusahaan fumigasi
balai Karantina Pertanian Surabaya
Samurai X, Burung Murai Batu Seharga Rp 100 Juta dari Lombok
Lapor Karantina wajib dilakukan di pelabuhan asal maupun tujuan. Hal ini juga dilakukan pemilik Samurai X, burung Murai Batu dari Lombok. Burung berprestasi
74 Ton Pupuk Organik Penuhi Kebutuhan Pertanian Timor Leste
Tren penggunaan pupuk organik saat ini semakin diminati, dikarenakan kandungan alami yang digunakan dapat mengurangi pencemaran lingkungan, memperbaiki
Tegas dan Jelas, Karantina Surabaya Evaluasi Perusahaan Fumigator
Badan Karantina Surabaya bersama Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPHAMI) Jawa Timur (Jatim) menggelar rapat koordinasi evaluasi pelaksanaan
55 Ton Karet Alam Asal Jawa Timur Diekspor ke Cina
Karet alam merupakan salah satu komoditas andalan ekspor Indonesia. Pasalnya indonesia adalah produsen karet alam terbesar ke dua, setelah Thailand. Tanaman
Sapi Pejantan Asal Australia Menjalani Masa Karantina
Karantina Surabaya melakukan vaksinasi dan pengambilan sampel untuk pengujian laboratorium pada sapi pejantan asal Australia yang sedang menjalani masa
PT Top Walet Indonesia Ekspor Perdana Sarang Burung Walet ke Tiongkok
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Karantina Indonesia (Barantin) di Jawa Timur, memfasilitasi ekspor Sarang Burung Walet (SBW) perdana ke Tiongkok setelah
Daun Kucai Jawa Timur, Penuhi Kebutuhan Negeri Gajah Putih
Daun kucai atau bawang kucai merupakan salah satu jenis bumbu masakan. Memiliki aroma yang khas, mirip dengan aroma bawang putih. Tak sedikit juga orang yang
Karantina Surabaya Sambut Kedatangan Sapi Asal Australia di Juanda
Sebanyak 61 ekor sapi pejantan asal Australia yang dikemas dalam 18 kandang pallet kayu mendarat di Bandar Udara Internasional Juanda, Senin (16/10/2023).
Sukses! Penerapan SSm QC Ekspor Pertama di Indonesia
Sukses! Penerapan SSm QC Ekspor Pertama di Indonesia Badan Karantina Indonesia (Barantin) di Jawa Timur berkolaborasi bersama Direktorat Jenderal Bea Cukai