Pembangunan Gedung Baru RSUD Syamrabu Bangkalan Rampung
Pembangunan gedung baru 5 Lantai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Ratoh Ebuh (Syamrabu) akhirnya rampung. Pembangunan gedung yang ditujukan untuk peningkatan layanan rumah sakit daerah tersebut diresmikan langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Bangkalan, Arief M. Edie, pada Selasa, 14 Januari 2025.
Peresmian gedung ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj. Bupati Bangkalan dan Direktur RSUD Syamrabu, dr. Farhat disaksikan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) dan Forkopimda Bangkalan.
Baca Juga: Sidang Paripurna DPRD Bangkalan Bahas Raperda
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Bangkalan menjelaskan bahwa pembangunan gedung 5 lantai RSUD Syamrabu bertujuan untuk menambah dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
"Setiap tahunnya, jumlah pasien rawat jalan melalui poli maupun rawat inap terus meningkat, sehingga pelayanan di rumah sakit sering kali penuh. Untuk memenuhi kebutuhan layanan yang terus meningkat, diperlukan penambahan sarana dan rasarana yang kita wujudkan melaui pembangunan gedung baru ini," ujarnya.
Dengan rampungnya pembangunan gedung baru RSUD Syamrabu yang menelan anggaran sebesar Rp35 miliar tersebut, Pj. Bupati Bangkalan berharap pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal sehingga tidak lagi terjadi antrean panjang atau kekurangan kamar serta tempat tidur untuk rawat inap.
Baca Juga: Kerusakan Infrastruktur Di Beberapa Wilayah di Bangkalan
"Ketersediaan tempat tidur rawat inap kita sesuaikan dengan rasio jumlah masyarakat Bangkalan," tambahnya.
"Meski RSUD Syamrabu ini merupakan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), RSUD juga menjadi salah satu potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena itu, penambahan sarana dan prasarana baru ini harus diimbangi dengan peningkatan layanan yang maksimal," jelasnya.
Baca Juga: Pisah Kenal Kapolres Bangkalan Penuh Haru
Tidak hanya itu, untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, Pj. Bupati Bangkalan mengungkapkan bahwa saat ini Pemkab Bangkalan juga tengah mengajukan pembangunan rumah sakit tipe D di Kecamatan Blega, termasuk renovasi di tiga puskesmas, yakni Burneh, Tanjung Bumi, dan Tanah Merah.
Terkait pemanfaatan gedung baru, dr. Fahrhat menjelaskan bahwa gedung 5 lantai tersebut akan digunakan untuk beberapa pelayanan. (*)
Editor : Bambang Harianto